cpnson.blogspot.com - Maraknya beredar ijazah palsu yang digunakan oleh pejabat di Indonesia, membuat Badan Kepegawaian Negara (BKN) bertindak tegas dalam pemberkasan nomor induk pegawai (NIP) Calon Pegawai Negara Sipil. Pemberkasan NIP CPNS ini akan diperketat karena beredar selentingan kabar penggunaan ijazah palsu.
Dengan diperketatnya pemberkasan NIP ini bertujuan untuk menyortir CPNS yang ikut tes CPNS dengan menggunakan ijazah palsu bisa dicegah jangan sampai mendapatkan NIP. Tumpak Hutabarat menjelaskan bahwa BKN mempunyai database daftar perguruan tinggi di seluruh Indonesia baik itu negeri maupun swasta yang nantinya akan digunakan untuk verifikasi setiap ijazah yang dimasukan oleh pendaftar CPNS. ’’Untuk kampus-kampus besar, kami mudah mengecek keaslian ijazahnya,’’ ujar Tumpak selaku Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN.
Namun Tumpak juga menjelaskan bahwa kemungkinan besar celah ijazah bodong ini masih ada, karena BKN mengalami kesulitan dalan memvalidasi Ijazah dari kampus-kampus kecil. Namun dengan adanya instruksi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi melalui terbitnya surat edaran yang mewajibkan semua instansi pusat maupun daerah untuk memvalidasi keaslian ijazah seluruh pegawainya, BKN merasa terbantu.
Untuk hukuman menggunakan ijazah palsu ini adalah bibatalkannya kelulusan CPNS. BKN memiliki waktu empat bulan untuk memastikan ijazah yang dipakai untuk pemberkasan NIP itu legal atau ilegal. Untuk ke depan, BKN bekerja sama dengan Ditjem Pendidikan Tinggi (Dikti) atau Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) untuk memperketat screening ijazah saat pemberkasan pencegahan sarjana abal-abal lolos menjadi abdi negara.
Selama ini aturan penggunaan ijazah palsu bagi PNS yang kedapatan menggunakan ijazah palsu hanya diberi sanksi administrasi berupa dicopotnya jabatannya penurunan pangkat satu level atau satu tingkat. Akan tetapi jika proses itu disidik oleh kepolisian PNS itu bisa dipecat karena sudah masuk ke ranah hukuman pidana karena tercantim dalam aturan kepegawaian, PNS akan dpecat jika dipenjara dalam jangka waktu tertentu.
Info Penerimaan CPNS | Info CPNS | Formasi CPNS | Jadwal CPNS | Kuota CPNS | Lowongan CPNS | Pendaftaran CPNS | Penerimaan CPNS | Pengumuman CPNS | Persyaratan CPNS | Seleksi CPNS | Simulasi CAT CPNS | Situs Pendaftaran CPNS | Soal CPNS | Tips Lulus CPNS
Sunday, May 31, 2015
SM3T Jadi Prioritas CPNS
Perekrutan sebanyak 134 ribu CPNS pada tahun 2015 masih didominasi oleh kalangan tenaga pendidik dan tenaga kesehatan, dan salah satu tenaga honorer yang mendapatkan prioritas pengangkatan adalah guru honorer yang mengajar di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Penerimaan CPNS yang rencananya akan digelar sekitar bulan Agustus ini langsung mendapat tanggapan positif dari berbagai lapisan masyarakat. Para pencari kerja di republik ini sebagian besar sangat mendambakan menjadi seorang PNS, karena alasan image dan berbagai hal lain.
"Saya andaikan harus memilih, lebih baik keluar dari pekerjaan saat ini dan bekerja sebagai seorang PNS andai lulus dalam seleksi nanti" ungkap Roni kepada asncpns (31/3/2015) saat dimintai tanggapannya mengenai rumos seleksi cpns. Saat ini padahal dia bekerja sebagai seorang pegawai lembaga keuangan swasta ternama di Garut-Jawa Barat.
Tahun ini sebetulnya ditetapkan sebagai tahun awal moratorium CPNS oleh pemerintahan Jokowi, akan tetapi Yuddy selaku Menteri Menpan RB menyatakan di kantornya (29/5) bahwa moratorium itu terdapat pengecualian untuk formasi formasi tertentu
"Moratorium CPNS tetap diberlakukan tahun ini, kecuali untuk jabatan-jabatan tertentu seperti tenaga pendidikan, kesehatan, dan tenaga fungsional tertentu seperti penegakan hukum,"
Profesor Termuda Unas tersebut juga menambahkan bahwa khusus guru-guru honorer yang mengabdi di wilayah 3T akan mendapatkan prioritas utama. Pasalnya wilayah 3T masih kurang tenaga pendidik.
"Bukan hanya guru honorer yang mengabdi di 3T, pelamar umum yang bersedia ditempatkan wilayah 3T juga diprioritaskan. Baru-baru ini Mendikbud juga melepas 700an guru untuk ditempatkan wilayah 3T," bebernya.
Meski diprioritaskan, guru honorer yang mengabdi di wilayah 3T tetap harus melalui jalur seleksi. Sebagai bahan pembelajaran formasi keguruan, silakan pelajari Paket LKIT 2015 dan Paket LKIT TKB Keguruan.
Penerimaan CPNS yang rencananya akan digelar sekitar bulan Agustus ini langsung mendapat tanggapan positif dari berbagai lapisan masyarakat. Para pencari kerja di republik ini sebagian besar sangat mendambakan menjadi seorang PNS, karena alasan image dan berbagai hal lain.
"Saya andaikan harus memilih, lebih baik keluar dari pekerjaan saat ini dan bekerja sebagai seorang PNS andai lulus dalam seleksi nanti" ungkap Roni kepada asncpns (31/3/2015) saat dimintai tanggapannya mengenai rumos seleksi cpns. Saat ini padahal dia bekerja sebagai seorang pegawai lembaga keuangan swasta ternama di Garut-Jawa Barat.
Tahun ini sebetulnya ditetapkan sebagai tahun awal moratorium CPNS oleh pemerintahan Jokowi, akan tetapi Yuddy selaku Menteri Menpan RB menyatakan di kantornya (29/5) bahwa moratorium itu terdapat pengecualian untuk formasi formasi tertentu
"Moratorium CPNS tetap diberlakukan tahun ini, kecuali untuk jabatan-jabatan tertentu seperti tenaga pendidikan, kesehatan, dan tenaga fungsional tertentu seperti penegakan hukum,"
Terkait Lainnya:
SM3T atau Daftar CPNS?
Suka Duka Program SM3T
Profesor Termuda Unas tersebut juga menambahkan bahwa khusus guru-guru honorer yang mengabdi di wilayah 3T akan mendapatkan prioritas utama. Pasalnya wilayah 3T masih kurang tenaga pendidik.
"Bukan hanya guru honorer yang mengabdi di 3T, pelamar umum yang bersedia ditempatkan wilayah 3T juga diprioritaskan. Baru-baru ini Mendikbud juga melepas 700an guru untuk ditempatkan wilayah 3T," bebernya.
Meski diprioritaskan, guru honorer yang mengabdi di wilayah 3T tetap harus melalui jalur seleksi. Sebagai bahan pembelajaran formasi keguruan, silakan pelajari Paket LKIT 2015 dan Paket LKIT TKB Keguruan.
Jadwal Seleksi Pengadaan CPNS
Jadwal Tentatif Seleksi Pengadaan CPNS 2015
Pengadaan CPNS tahun 2015 rencananya akan digelar dalam beberapa bulan ke depan dengan quota sebanyak 134.000 formasi. Pengajuan formasi dari masing masing Instansi baik pemerintahan daerah ataupun K/L telah berakhir tanggal 18 Mei 2015 setelah beberapa kali mengalami perpanjangan.
Pengalokasian formasi cpns melalui e-Formasi dan Penerimaan CPNS tahun 2015 adalah tetap berprinsip pada Zero Growth CPNS.
"Harus sesuai prinsip zero growth. Jadi kalau di instansi pemerintah pegawainya 6.000, kemudian yang tahun ini pensiun ada 600 orang, maka lowongan yang dibuka tidak akan lebih dari 600 orang," Ungkap Yuddy Chrisnandi, Sabtu (30/5/2015) seperti asncpns kutip dari liputan6.
Berikut adalah Perkiraan Jadwal cpns tahun 2015. Perkiraan ini disusun dan dikumpulkan dari berbagai sumber. Point point yang tercantum dalam schedule di bawah ini masih bisa berubah, kecuali point 1 s/d 3.
- Penyampaian rincian formasi oleh instansi pemerintah menggunakan sistem e-formasi, paling lambat April 2015
- Perpanjangan Pengajuan Formasi s/d 16 Mei 2015
- Pengajuan Input e-Formasi diperpanjang untuk yang kedua kalinya s/d tanggal 18 Mei 2015
- Penetapan/persetujuan rincian formasi CPNS, direncanakan selesai akhir Juli 2015
- Pengumuman lowongan formasi oleh instansi, direncanakan bulan Agustus 2015 setelah Hari Raya Iedul Fitri
- Pendaftaran secara online seleksi CPNS
- Pelaksanaan seleksi CPNS menggunakan sistem CAT, diperkirakan mulai bulan September 2015 s/d selesai
- Instansi menyerahkan hasil TKD kepada Panselnas
- Panselnas menyampaikan hasil TKD / hasil integrasi TKB kepada instansi
- Instansi membuat SK kelulusan yg ditandatangani PPK dan disampaikan kepada Panselnas dan BKN
- Instansi mengumumkan peserta yang dinyatakan lulus melalui media online dan media cetak
Beliau juga menyatakan bahwa tes CPNS bisa diikuti oleh seluruh kalangan, yang terpenting terus belajar dan berdoa supaya bisa lulus tes, katanya. Siapapun bisa menjadi CPNS, entah itu anak petani, anak lurah dan ataupun anak bupati, tambahnya.
Sekarang pertanyaannya, apakah kamu sudah mempersiapkan diri? Apakah kamu sudah belajar?
Sebagai bahan pembelajaran tes CPNS, cpnson.blogspot.com merekomendasikan untuk mempelajari Sumber Materi Soal CPNS
Saturday, May 30, 2015
Kaltim kembali membuka penerimaan CPNS
Sahabat pembaca Pengumuman CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada 2015 akan kembali membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) M Yadi Robyan Noor di Samarinda, Sabtu mengatakan bahwa pada 2013 BKD Provinsi Kaltim mengusulkan ke pusat sebanyak 1.901 pegawai untuk kebutuhan hingga 2018. Tetapi pada 2014 pusat hanya menyetujui penerimaan untuk 179 formasi, sehingga masih kurang 1.722 dari usulan hingga empat tahun mendatang.
Untuk itu, pada penerimaan CPNS 2015 ini dia berharap pusat memberikan kuota lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya, karena perhitungan kekurangan PNS yang mencapai 1.901 orang tersebut dilakukan secara matang berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja.
Penerapan analisis jabatan dan beban kerja juga memberikan kontribusi dalam penyempurnaan kembali alokasi tugas, wewenang, dan tanggung jawab tiap jabatan sehingga akan terjadi perbaikan sistem kerja dan rekrutmen pegawai profesional agar mampu menyusun jenjang karier dan standardisasi kerja.
Untuk waktu seleksi, lanjut dia, Kaltim akan mengikuti instruksi dari Tim Seleksi (Timsel) Pusat, namun diperkirakan seleksi dilakukan pada September sehingga proses pendfatarannya tentu akan dilakukan sebelum bulan itu.
Berapapun formasi yang akan disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), pihaknya akan menempatkan pada tiga formasi penting sesuai usulan, yakni tenaga kesehatan, pendidikan, dan jabatan fungisonal tertentu (JFT).
Untuk formasi kesehatan baik dokter spesialis, dokter umu, bidan, perawat dan tenaga kesehatan lain mencapai 71 persen. Sisanya yang 29 persen merupakan formasi untuk tenaga pendidik dan kependidikan, serta untuk formasi JFT.
Proses rekrutmen atau seleksi untuk menerima CPNS 2015 di Pemprov Kaltim dilakukan sesuai persyaratan dari pusat dengan menggunakan tiga tahapan tes, yakni seleksi adminsitrasi, tes kompetensi dasar, dan tes kompetensi bidang.
Untuk tes kompetensi dasar, Kaltim akan menerapkan sistem Computer Assisted Test (CAT) atau tes menggunakan perangkat komputer guna memperkecil kemungkinan terjadinya kecurangan.
Berita ini bersumber dari Antaranews.com.
Friday, May 29, 2015
Awas!!! Pengumuan Hasil CPNS Palsu
Pengumuman CPNS 2015 - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi kembali menemukan adanya pemalsuan surat dan tandatangan. Kali ini, yang dipalsukan adalah Tanda Tangan Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji.
Surat bernomor B/789/M.PAN/2/2015, perihal Pengumuman kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2015 dari Tenaga Honorer tertanggal 9 April 2015 itu ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Daerah. Tembusan surat tersebut ditujukan kepada Presiden RI, Wakil Presiden, Menteri PANRB, Menteri Keuangan, Kapolri, dan Kepala BKN.
Menanggapi hal itu, Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Herman Suryatman menegaskan surat tersebut adalah palsu. “Kementerian PANRB tidak pernah mengeluarkan surat tersebut. Jangan percaya dan jangan terpengaruh dengan surat palsu tersebut,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu, (6/5/2015).
Karena itu, kepada pihak-pihak terkait diminta untuk mengabaikan isi surat tersebut, dan waspada terhadap ulah oknum yang memanfaatkan surat dimaksud untuk kepentingan pribadi. Herman menambahkan, bahwa kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi.
Apabila terdapat keraguan terhadap kebijakan yang dikeluarkan Kementerian PANRB, masyarakat agar meminta konfirmasi ke Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HUKIP) Kementerian PANRB melalui telpon atau alamat surat elektronik (email).
Pemalsuan semacam ini terjadi akibat dari tingginya minat masyarakat terhadap CPNS, sehingga oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mencoba mengambil celah untuk meraup keuntungan. Kita sadari sepenuhnya bahwa setiap orang pasti menginginkan kehidupan yang layak, pekerjaan yang memiliki masa depan yang jelas, seperti seorang PNS. Hal inilah yang menyebabkan banyak sekali yang berminat pada lowongan CPNS.
Di tahun 2015 ini, pemerintah akan kembali membuka lowongan CPNS sebanyak 134.000 kursi. Hal ini tentu merupakan kabar gembira bagi berbagai pihak. Mungkin hal ini menjadi kabar baik pula bagi Anda. Bagi Anda yang berminat untuk melamar CPNS tahun 2015 ini, ketahuilah bahwa menjadi seorang PNS merupakan idaman banyak orang. Untuk itu, jangan mendaftar CPNS tanpa persiapan.
Ujian CPNS tahun 2015 akan digelar sehabis Hari Raya Idul Fitri, bagi Anda yang belum melakukan persiapan apapun, jangan patah semangat. Anda masih bisa mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang. Berdoa dan berlatih soal-soal CPNS adalah kuncinya. Jika Anda membutuhkan kumpulan soal-soal CPNS terlengkap, dapat Anda lihat di www.cpnson.blogspot.com. Jangan kecewakan keluarga Anda, kerabat Anda, teman Anda, dan banyak orang yang menyayangi Anda. Berlatihlah untuk mereka. Keluarlah menjadi seorang PNS di tahun 2015 ini. Mari berlatih soal-soal seputar CPNS di www.cpnson.blogspot.com.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih.
Surat bernomor B/789/M.PAN/2/2015, perihal Pengumuman kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2015 dari Tenaga Honorer tertanggal 9 April 2015 itu ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Daerah. Tembusan surat tersebut ditujukan kepada Presiden RI, Wakil Presiden, Menteri PANRB, Menteri Keuangan, Kapolri, dan Kepala BKN.
Hasil CPNS Palsu |
Menanggapi hal itu, Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Herman Suryatman menegaskan surat tersebut adalah palsu. “Kementerian PANRB tidak pernah mengeluarkan surat tersebut. Jangan percaya dan jangan terpengaruh dengan surat palsu tersebut,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu, (6/5/2015).
Karena itu, kepada pihak-pihak terkait diminta untuk mengabaikan isi surat tersebut, dan waspada terhadap ulah oknum yang memanfaatkan surat dimaksud untuk kepentingan pribadi. Herman menambahkan, bahwa kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi.
Apabila terdapat keraguan terhadap kebijakan yang dikeluarkan Kementerian PANRB, masyarakat agar meminta konfirmasi ke Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HUKIP) Kementerian PANRB melalui telpon atau alamat surat elektronik (email).
Pemalsuan semacam ini terjadi akibat dari tingginya minat masyarakat terhadap CPNS, sehingga oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mencoba mengambil celah untuk meraup keuntungan. Kita sadari sepenuhnya bahwa setiap orang pasti menginginkan kehidupan yang layak, pekerjaan yang memiliki masa depan yang jelas, seperti seorang PNS. Hal inilah yang menyebabkan banyak sekali yang berminat pada lowongan CPNS.
Di tahun 2015 ini, pemerintah akan kembali membuka lowongan CPNS sebanyak 134.000 kursi. Hal ini tentu merupakan kabar gembira bagi berbagai pihak. Mungkin hal ini menjadi kabar baik pula bagi Anda. Bagi Anda yang berminat untuk melamar CPNS tahun 2015 ini, ketahuilah bahwa menjadi seorang PNS merupakan idaman banyak orang. Untuk itu, jangan mendaftar CPNS tanpa persiapan.
Ujian CPNS tahun 2015 akan digelar sehabis Hari Raya Idul Fitri, bagi Anda yang belum melakukan persiapan apapun, jangan patah semangat. Anda masih bisa mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang. Berdoa dan berlatih soal-soal CPNS adalah kuncinya. Jika Anda membutuhkan kumpulan soal-soal CPNS terlengkap, dapat Anda lihat di www.cpnson.blogspot.com. Jangan kecewakan keluarga Anda, kerabat Anda, teman Anda, dan banyak orang yang menyayangi Anda. Berlatihlah untuk mereka. Keluarlah menjadi seorang PNS di tahun 2015 ini. Mari berlatih soal-soal seputar CPNS di www.cpnson.blogspot.com.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih.
Mendikbud Buka Lowongan 1000 Guru
Pendaftaran CPNS 2015 - Pemerintah membuka lowongan seribu calon pegawai negeri sipil (CPNS) guru. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan, 1.000 orang guru itu untuk mengisi kekurangan guru di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) Indonesia.
Lowongan ini disediakan khusus bagi peserta program Sarjana Mendidik di Daerah 3T (SM-3T), yang telah mendidik satu tahun di sekolah di daerah 3T. Namun untuk dapat mengikuti seleksi, mereka harus lulus lebih dulu dari Pendidikan Profesi Guru (PPG).
"Kami lakukan pengangkatan guru di kawasan 3T yang selama ini tidak menjangkau siswa-siswi di sana. Karena pendidikan harus menjangkau semua termasuk di kawasan terpencil," kata Anies Baswedan di Kantor Kemendikbud, Jakarta, seperti dikutip dari setkab.go.id, Selasa 20 Januari 2015.
Anies menuturkan, peserta yang lulus seleksi akan diangkat menjadi CPNS daerah dengan jabatan tenaga fungsional guru, dan ditempatkan di salah satu dari 29 kabupaten di daerah 3T. Berdasarkan data, jumlah peserta yang telah mendaftar 1.481 orang. Mereka akan mengikuti seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) pada 19-20 Januari 2015.
Ujian dilaksanakan di sejumlah universitas. Di antaranya Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Peserta yang dinyatakan lulus TKD kemudian mengikuti seleksi administrasi tes kompetensi bidang. Setelah itu dilanjutkan pengumuman kelulusan CPNS.
Anies berharap, distribusi guru merata di seluruh wilayah Indonesia. Khususnya pada daerah 3T. Saat ini, kata Anies, penyebaran guru belum merata. Banyak sekolah yang kelebihan guru, sedangkan di tempat lain terdapat sekolah yang kekurangan guru.
Menurut Anies, pemerataan distribusi guru sangat perlu dipikirkan. Begitu juga peningkatan kualitas guru. Selain itu pemerintah harus membuat mekanisme dan skema yang lebih jelas. Petunjuk teknis harus lebih jelas agar pemanfaatan anggaran yang menjadi prioritas tidak bervariasi dan optimal.
Selain itu, perlu adanya sinkronisasi peraturan Mendikbud, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Keuangan, sehingga pada lintas kementerian dapat menjalankan prioritas perluasan akses pendidikan di daerah 3T.
Di tahun 2015 ini, ujian CPNS akan kembali digelar, dengan bidang yang paling diutamakan adalah bidang pendidikan dan kesehatan. Nah, bagi Anda lulusan keguruan, mari persiapkan diri Anda dengan baik. Indonesia membutuhkan tenaga pendidik yang kompeten untuk dapat membentuk karakter bangsa. Karena itu, jika Anda ingin menjadi seorang guru PNS, mari persiapkan diri Anda dengan baik. Berlatih soal-soal terkait CPNS tentu sangat berguna sekali. Jika Anda membutuhkan referensi tentang soal-soal CPNS, Anda dapat mengaksesnya di www.cpnson.blogspot.com, sebab cpnson.blogspot.com berisikan soal-soal CPNS terlengkap dari tahun ke tahun berbasis CAT, sehingga akan memudahkan Anda nantinya di ujian CPNS 2015 yang sebenarnya. silahkan mendaftar disini : Pendaftaran
Jangan sia-siakan kesempatan emas ini, persiapkan diri Anda dengan baik. Selamat berjuang !
Lowongan ini disediakan khusus bagi peserta program Sarjana Mendidik di Daerah 3T (SM-3T), yang telah mendidik satu tahun di sekolah di daerah 3T. Namun untuk dapat mengikuti seleksi, mereka harus lulus lebih dulu dari Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Lowongan 1000 Guru |
"Kami lakukan pengangkatan guru di kawasan 3T yang selama ini tidak menjangkau siswa-siswi di sana. Karena pendidikan harus menjangkau semua termasuk di kawasan terpencil," kata Anies Baswedan di Kantor Kemendikbud, Jakarta, seperti dikutip dari setkab.go.id, Selasa 20 Januari 2015.
Anies menuturkan, peserta yang lulus seleksi akan diangkat menjadi CPNS daerah dengan jabatan tenaga fungsional guru, dan ditempatkan di salah satu dari 29 kabupaten di daerah 3T. Berdasarkan data, jumlah peserta yang telah mendaftar 1.481 orang. Mereka akan mengikuti seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) pada 19-20 Januari 2015.
Ujian dilaksanakan di sejumlah universitas. Di antaranya Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Peserta yang dinyatakan lulus TKD kemudian mengikuti seleksi administrasi tes kompetensi bidang. Setelah itu dilanjutkan pengumuman kelulusan CPNS.
Anies berharap, distribusi guru merata di seluruh wilayah Indonesia. Khususnya pada daerah 3T. Saat ini, kata Anies, penyebaran guru belum merata. Banyak sekolah yang kelebihan guru, sedangkan di tempat lain terdapat sekolah yang kekurangan guru.
Menurut Anies, pemerataan distribusi guru sangat perlu dipikirkan. Begitu juga peningkatan kualitas guru. Selain itu pemerintah harus membuat mekanisme dan skema yang lebih jelas. Petunjuk teknis harus lebih jelas agar pemanfaatan anggaran yang menjadi prioritas tidak bervariasi dan optimal.
Selain itu, perlu adanya sinkronisasi peraturan Mendikbud, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Keuangan, sehingga pada lintas kementerian dapat menjalankan prioritas perluasan akses pendidikan di daerah 3T.
Di tahun 2015 ini, ujian CPNS akan kembali digelar, dengan bidang yang paling diutamakan adalah bidang pendidikan dan kesehatan. Nah, bagi Anda lulusan keguruan, mari persiapkan diri Anda dengan baik. Indonesia membutuhkan tenaga pendidik yang kompeten untuk dapat membentuk karakter bangsa. Karena itu, jika Anda ingin menjadi seorang guru PNS, mari persiapkan diri Anda dengan baik. Berlatih soal-soal terkait CPNS tentu sangat berguna sekali. Jika Anda membutuhkan referensi tentang soal-soal CPNS, Anda dapat mengaksesnya di www.cpnson.blogspot.com, sebab cpnson.blogspot.com berisikan soal-soal CPNS terlengkap dari tahun ke tahun berbasis CAT, sehingga akan memudahkan Anda nantinya di ujian CPNS 2015 yang sebenarnya. silahkan mendaftar disini : Pendaftaran
Jangan sia-siakan kesempatan emas ini, persiapkan diri Anda dengan baik. Selamat berjuang !
Thursday, May 28, 2015
Tahapan seleksi penerimaan CPNS tahun 2015 akan dimulai pada Juli mendatang.
Sahabat pembaca Info CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa bagi calon peserta seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), harus segera mempersiapkan diri. Tahapan seleksi penerimaan CPNS tahun 2015 akan dimulai pada Juli mendatang.
Memang, petunjuk pelaksanaan (Juklak) seleksi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) belum menjelaskan secara detail jadwal pelaksanaannya. Namun demikian, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi memastikan pelaksanaan seleksi tahun ini menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Menurut Lukman Abunawas, Sekretaris Provinsi Sultra, Pemerintah telah menerima surat dari KemenPAN-RB terkait seleksi penerimaan CPNS tahun ini. Sesuai petunjuk, seleksi akan dimulai setelah Idul Fitri atau bulan Juli mendatang. Sehingga, Pemda diminta untuk melakukan langkah persiapan. Terlebih pelaksanaan seleksi kembali menggunakan aplikasi berbasis IT atau CAT. Terkait persoalan ini, Sekretaris Provinsi telah berkoordinasi dengan BKD untuk memastikan kesiapan daerah.
Hingga kini, pemerintah belum menerima kuota formasi PNS baru. Kendati begitu, pemerintah berharap mendapatkan minimal kuota 300 kursi dari 600 yang diserahkan ke KemenPAN-RB. Sebab kebutuhan itu berdasarkan hasil analisis jabatan dan beban kerja pegawai. Apalagi dari sisi anggaran, Pemprov masih cukup mampu. Belanja rutin pegawai dalam struktur APBD tahun 2015 hanya sebesar 23 persen.
Sesuai kebutuhan, prioritas pemerintah didominasi tenaga medis, pendidik dan teknis khusus. Sementara sisanya tenaga administrasi. Hanya saja, kuota CPNS tahun ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Sebab jatah PNS akan dibagi untuk formasi umum dan honorer K2. Dan sampai saat ini, pemerintah belum mendapat konfirmasi mengenai kuota formasi untuk dua kategori ini. Yang pasti, pelaksanaan seleksi akan dilakukan secara bersamaan dengan menggunakan metode CAT.
Terkait verifikasi honorer K2 yang berhak mengikuti seleksi, sudah rampung. Bahkan datanya telah diserahkan ke pusat. Sayang, Lukman tidak tahu angka pastinya. Namun ia menjamin honorer K2 yang lolos verifikasi dikategorikan berusia kritis atau di atas 35 tahun. Mereka dilengkapi surat keterangan mengabdi ditandatangani pimpinan SKPD masing-masing.
Berapapun yang akan diakomodir, pemerintah menyerahkan ke KemenPAN-RB. Sebab pemerintah pusat memiliki kewenangan memverifikasi berkas honorer yang berhak mengikuti seleksi. Posisi pemerintah daerah hanya sebetas menyerahkan berkas.
Berita ini bersumber dari FAJAR.co.id.
Komisi VIII DPR Desak Angkat Honorer
cpnson.blogspot.com - Para honorer dilingkungan Kementerian Agama baik itu Honorer K1 maupun Honorer K2 serta Pembantu Pegawai Pencatat Nikah (P3N) mendapatkan dukungan dari Komisi VIII DPR RI untuk dipercepat pengangkatannya. Komisi VIII DPR mendesak Kementerian Agama karena melihat nasib tenaga honorer ini belum jelas nasibnya.
Dalam dengar pendapat antara DPR dengan Kementerian Agama yang diselenggarakan hari Rabu (27/5), Deding Ishak yang menjabat Wakil Ketua Komisi VII DPR "Kami terus terang risau sebab jumlah mereka ini banyak tetapi tidak diperhatikan. Di sejumlah daerah bahkan tenaga honorer K2 dan P3N ini sudah ramai-ramai mendemo Kantor Kemenag setempat karena menginginkan kejelasan nasib."
Alasan Komisi VIII mendesak Kemenag ini adalah ditakutkannya kinerja para honorer ini akan terganggu karena ikut berdemo menuntut diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil. Deding pun meminta Muhammad Yasin selaku Irjen Kemenag untuk mencarikan solusi penyelesaiannya. Gayung bersambut, Yasin pun mengatakan akan melakukan percepatan pengangkatan honorer K1, K2 dan P3N dengan cara memvalidasi dan memverifikasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Tetapi kami akan melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh tahapan proses pengangkatan mereka untuk menjadi CPNS untuk menghindari terjadinya penyimpangan. Kami ingin pengangkatan CPNS di lingkungan Kemenag dilakukan secara obyektif, transparan, akuntabel dan bebas KKN," kata Yasin.
Selain itu, komisi VIII juga mendesak untuk mengintensifkan koordinasi dengan kementerian dan lembaga yang terkait untuk mempercepat pembentukan Badan Pengelola Jaminan Produk Halal (BPJPH), yang tercantum dalam UU No 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal dan pembentukan Badan Pengelolaan Keuangan Haji sesuai amanat UU No 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji.
Tak lupa, Kemenag dihimbau mengenai pentingnya peran Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI)
untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas penyelenggara ibadah haji yang professional, transparan dan akuntabel. Serta Kemenag pun diminta untuk berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) untuk mengatasi malasah honorer ini.
Dalam dengar pendapat antara DPR dengan Kementerian Agama yang diselenggarakan hari Rabu (27/5), Deding Ishak yang menjabat Wakil Ketua Komisi VII DPR "Kami terus terang risau sebab jumlah mereka ini banyak tetapi tidak diperhatikan. Di sejumlah daerah bahkan tenaga honorer K2 dan P3N ini sudah ramai-ramai mendemo Kantor Kemenag setempat karena menginginkan kejelasan nasib."
Alasan Komisi VIII mendesak Kemenag ini adalah ditakutkannya kinerja para honorer ini akan terganggu karena ikut berdemo menuntut diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil. Deding pun meminta Muhammad Yasin selaku Irjen Kemenag untuk mencarikan solusi penyelesaiannya. Gayung bersambut, Yasin pun mengatakan akan melakukan percepatan pengangkatan honorer K1, K2 dan P3N dengan cara memvalidasi dan memverifikasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Tetapi kami akan melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh tahapan proses pengangkatan mereka untuk menjadi CPNS untuk menghindari terjadinya penyimpangan. Kami ingin pengangkatan CPNS di lingkungan Kemenag dilakukan secara obyektif, transparan, akuntabel dan bebas KKN," kata Yasin.
Selain itu, komisi VIII juga mendesak untuk mengintensifkan koordinasi dengan kementerian dan lembaga yang terkait untuk mempercepat pembentukan Badan Pengelola Jaminan Produk Halal (BPJPH), yang tercantum dalam UU No 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal dan pembentukan Badan Pengelolaan Keuangan Haji sesuai amanat UU No 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji.
Tak lupa, Kemenag dihimbau mengenai pentingnya peran Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI)
untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas penyelenggara ibadah haji yang professional, transparan dan akuntabel. Serta Kemenag pun diminta untuk berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) untuk mengatasi malasah honorer ini.
Tata Tertib Tes Seleksi CPNS Berbasis CAT
Kamu yang akan mengikuti ujian CPNS tahun ini, silakan ketahui tata tertib ujian yang harus dilaksanakan sebelum, ketika dan sesudah ujian CAT CPNS dilaksanakan. Pelanggaran tata tertib ujian hanya akan merugikan peserta tes itu sendiri
TATA TERTIB PESERTA TES CAT CPNS
SANKSI
LAIN-LAIN
Sebagai bahan referensi pembelajaran terbaik ujian CPNS tahun anggaran 2015 silakan pelajari Materi Juklak Juknis CPNS 2015
Hal Terkait CAT CPNS 2015
TATA TERTIB PESERTA TES CAT CPNS
- Peserta hadir paling lambat 60 (Enam Puluh) menit sebelum Tes Dimulai.
- Peserta harus melakukan Registrasi sebelum TDK dimulai.
- Tidak ada toleransi keterlambatan untuk mengikuti TKD.
- Peserta wajib mengisi Daftar Hadir yang telah disiapkan oleh panitia.
- Peserta wajib membawa KTP dan Kartu Peserta Tes, serta menunjukan kepada panitia.
- Peserta harus sesuai dengan foto yang ada di kartu peserta
- Peserta menggunakan pakaian rapih dan sopan (Kemeja putih, Bawahan Rok/Celana Hitam bukan Jeans, Menggunakan Sepatu).
- Peserta duduk pada tempat yang telah ditentukan.
- Peserta yang terlambat tidak diperkenankan masuk untuk mengikuti tes (Dianggap gugur)
- Peserta hanya diperbolehkan membawa kartu peserta, KTP dan alat tulis berupa pensil ke dalam ruang tes.
- Peserta di dalam ruang tes dilarang membawa :
- Buku-buku dan catatan lainnya.
- Kalkulator, Telepon Genggam (HP), Kamera dalam bentuk apapun, jam tangan, Ballpoint.
- Makanan dan Minuman
- Senjata api / tajam atau sejenisnya
- Peserta dilarang :
- Bertanya / berbicara dengan sesame peserta tes.
- Menerima / memberikan sesuatu dari/kepada peserta lain tanpa seijin panitia selama ujian.
- Keluar ruangan, kecuali memperoleh ijin dari panitia.
- Merokok dalam ruangan tes.
- Peserta dilarang menggunakan computer selain untuk aplikasi CAT.
- Peserta yang telah selesai ujian dapat meninggalkan tempat ujian secara tertib.
SANKSI
- Sanksi yang diberikan bagi pelanggar tata tertib huruf (L) berupa teguran lisan oleh panitia sampai dibatalkan sebagai peserta tes.
- Peserta tes yang kedapatan membawa alat komunikasi (HP), Kamera dalam bentuk apapun serta melanggar tata tertib dianggap gugur dan dikeluarkan dari ruangan tes.
LAIN-LAIN
- Hal-hal lain yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan di atur kemudian dan merupakan tata tertib tambahan yang langsung disahkan.
Sebagai bahan referensi pembelajaran terbaik ujian CPNS tahun anggaran 2015 silakan pelajari Materi Juklak Juknis CPNS 2015
Hal Terkait CAT CPNS 2015
Suka Duka Melamar CPNS
Pendaftaran CPNS 2015 - Seperti kita ketahui sendiri bahwa informasi seputar Lowongan CPNS tahun 2015 telah dipublikasikan kepada masyarakat. Baik oleh media cetak maupun media elektronik, online maupun non online.
Tanpa kita sadari banyak kisah unik dan menarik seputar persiapan mengajukan lamaran CPNS ke berbagai instansi tersebut, mulai dari penulisan surat lamaran maupun berbagai persyaratan administrasi yang pelamar harus siapkan dalam tempo yang sesingkat2nya.
Ada yang sibuk meminta percepatan ijazah oleh mahasiswa yang akan wisuda (calon sarjana), tentu dengan agak memaksa biasanya para calon sarjana ini meminta agar dapat mendapatkan copian dan legalisir ijazah secepatnya. Tentu dengan harapan agar mereka bisa mendaftar CPNS tahun ini. “Apa salahnya mencoba peluang yang ada” begitulah kata mereka. Sementara banyak para sarjana yang udah setahun atau mungkin beberapa tahun belum juga mendapatkan pekerjaan, apalagi menjadi PNS setelah mereka beberapa kali mencoba memanfaatkan peluang untuk melamar CPNS dari tahun ke tahun.
Ceritanya lain lagi bagi pelamar yang sudah sekian kali mencoba memanfaatkan lowongan untuk mendaftar CPNS tahun ini. Mereka biasanya akan mencari legalisir ijasah, legalisir sertifikat ketrampilan dari instansi tempat mereka dulu menimba ilmu. Dan ada lagi surat kelakuan baik dari kepolisian dan surat keterangan sehat dari dokter sebagai syarat administrasi melamar CPNS.
Akhirnya antrian untuk mendapatkan legalisir dan berbagai surat keterangan terjadi di instansi yang berwenang mengeluarkan surat-surat tersebut. Dan tentunya masih dengan alasan untuk mendaftar cpns, mereka meminta untuk mempercepat melegalisir ijasah, sertifikat dan surat keterangan tersebut. Ada yang dengan sabar menunggu hasil legalisir, namun ada juga yang tidak sabar menanti hasil legalisir tersebut.
Lain lagi kisah menarik seputar lowongan CPNS dan para pelamar yang begitu antusias untuk mendaftar CPNS padahal status mereka masih sebagai calon sarjana. Dan entah memang sudah nasib dan prestasi mereka yang membuat para calon sarjana ini bisa diterima menjadi PNS di berbagai intansi ataupun departemen. Padahal kakak kelas mereka yang sudah sekian lama mencoba melamar CPNS dan mencoba beberapa kali belum juga diterima sebagai PNS.
Itulah sekelumit kisah dan suka duka menjadi seorang CPNS, yang pasti selagi ada kesempatan jangan biarkan peluang baik itu terlewat begitu saja tanpa berbuat sesuatu untuk dapat mewujudkannya.
Banyak hal yang dapat kita lakukan agar kesempatan yang ada tidak terbuang sia-sia. Misalnya dengan mempersiapkan diri mengahadapi ujian. Membahas soal-soal CPNS dari tahun-tahun sebelumnya tentulah sangat bermanfaat sekali. Jika Anda masih bingung untuk mendapatkan soal-soal CPNS terlengkap sepanjang abad, Anda dapat melihatnya di www.cpnson.blogspot.com. Terbukti bahwa www.cpnson.blogspot.com telah membantu ratusan bahkan ribuan orang untuk lulus CPNS dari tahun ke tahun. Nah, untuk itu, jangan mau lagi di barisan belakang. Tahun 2015 ini kita harus mengalami perubahan. Satu kursi PNS harus menjadi milik kita. Kuncinya adalah berdoa dan berlatih soal-soal CPNS di www.cpnson.blogspot.com.
Semoga informasi ini bermanfaat ya bagi kita semua. Semoga berutung di ujian CPNS tahun ini.
Tanpa kita sadari banyak kisah unik dan menarik seputar persiapan mengajukan lamaran CPNS ke berbagai instansi tersebut, mulai dari penulisan surat lamaran maupun berbagai persyaratan administrasi yang pelamar harus siapkan dalam tempo yang sesingkat2nya.
Melamar CPNS |
Ada yang sibuk meminta percepatan ijazah oleh mahasiswa yang akan wisuda (calon sarjana), tentu dengan agak memaksa biasanya para calon sarjana ini meminta agar dapat mendapatkan copian dan legalisir ijazah secepatnya. Tentu dengan harapan agar mereka bisa mendaftar CPNS tahun ini. “Apa salahnya mencoba peluang yang ada” begitulah kata mereka. Sementara banyak para sarjana yang udah setahun atau mungkin beberapa tahun belum juga mendapatkan pekerjaan, apalagi menjadi PNS setelah mereka beberapa kali mencoba memanfaatkan peluang untuk melamar CPNS dari tahun ke tahun.
Ceritanya lain lagi bagi pelamar yang sudah sekian kali mencoba memanfaatkan lowongan untuk mendaftar CPNS tahun ini. Mereka biasanya akan mencari legalisir ijasah, legalisir sertifikat ketrampilan dari instansi tempat mereka dulu menimba ilmu. Dan ada lagi surat kelakuan baik dari kepolisian dan surat keterangan sehat dari dokter sebagai syarat administrasi melamar CPNS.
Akhirnya antrian untuk mendapatkan legalisir dan berbagai surat keterangan terjadi di instansi yang berwenang mengeluarkan surat-surat tersebut. Dan tentunya masih dengan alasan untuk mendaftar cpns, mereka meminta untuk mempercepat melegalisir ijasah, sertifikat dan surat keterangan tersebut. Ada yang dengan sabar menunggu hasil legalisir, namun ada juga yang tidak sabar menanti hasil legalisir tersebut.
Lain lagi kisah menarik seputar lowongan CPNS dan para pelamar yang begitu antusias untuk mendaftar CPNS padahal status mereka masih sebagai calon sarjana. Dan entah memang sudah nasib dan prestasi mereka yang membuat para calon sarjana ini bisa diterima menjadi PNS di berbagai intansi ataupun departemen. Padahal kakak kelas mereka yang sudah sekian lama mencoba melamar CPNS dan mencoba beberapa kali belum juga diterima sebagai PNS.
Itulah sekelumit kisah dan suka duka menjadi seorang CPNS, yang pasti selagi ada kesempatan jangan biarkan peluang baik itu terlewat begitu saja tanpa berbuat sesuatu untuk dapat mewujudkannya.
Banyak hal yang dapat kita lakukan agar kesempatan yang ada tidak terbuang sia-sia. Misalnya dengan mempersiapkan diri mengahadapi ujian. Membahas soal-soal CPNS dari tahun-tahun sebelumnya tentulah sangat bermanfaat sekali. Jika Anda masih bingung untuk mendapatkan soal-soal CPNS terlengkap sepanjang abad, Anda dapat melihatnya di www.cpnson.blogspot.com. Terbukti bahwa www.cpnson.blogspot.com telah membantu ratusan bahkan ribuan orang untuk lulus CPNS dari tahun ke tahun. Nah, untuk itu, jangan mau lagi di barisan belakang. Tahun 2015 ini kita harus mengalami perubahan. Satu kursi PNS harus menjadi milik kita. Kuncinya adalah berdoa dan berlatih soal-soal CPNS di www.cpnson.blogspot.com.
Semoga informasi ini bermanfaat ya bagi kita semua. Semoga berutung di ujian CPNS tahun ini.
Gaji Adil Itu Bukan Berarti Sama Rata
cpnson.blogspot.com - Ketimpangan ekonomi antara daerah di Indonesia masih sangat terasa, apalagi jika kita sudah berbicara tentang barat dan timur Indonesia. Wancana penyelesaian ketimpangan selama ini hayalah retorika belaka yang miskin akan implementasinya. Pemerintahan terus bergulir, pemimpin terus berganti, tapi satu-persatu pemimpin itu pun gagal menyelesaikan masalah ini.
Ketimpangan ini sangat terasa sekali bagi orang timur Indonesia. Insfraktuktur yang berkembang di daerah barat tidak seimbang dengan daerah timur indonesia. Hal ini membuat harga makanan dan lain sebagainya di daerah timur sangat mahal sehingga biaya hidup juga ikutan menjadi mahal dibandingkan dengan daerah barat.
Mengacu kepada hal tersebut, dalam sistem penggajian Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun depan akan diubah. Selain faktor biaya hidup yang berbeda di setiap daerah, faktor lain yang mempengaruhi dirubahnya sistem ini antara lain adalah pendapatan asli daerah dan jumlah penduduk yang berbeda-beda setiap daerah.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah yang baru dilantik, Bima Haria Wibisana, menjelaskan bahwa untuk sistem pengagajian pemerintah akan membuat cluster penggajian PNS. Sistem cluster ini adalah besaran gaji PNS yang diklasifikasikan sesuai rayon yang mengacu kepada Pendapatan Asli Daerah, jumlah penduduk, tingkat kemahalan, dan lain-lain.
Sistem ini telah lama dibahas internal pemerintah, namun pemerintah masih berhati-hati karena masih ada pro-kontra. Dikhwatirkan akan banyaknya perpindahan PNS dari daerah A ke daerah B dikarenakan gaji di daerah B lebih tinggi. Maka otomatis daerah A akan kekurangan pegawai. Selain itu, tingkat pengaruh terhadap APBN juga menjadi pertimbangan, karena setiap kenaikan gaji PNS pasti akan berpengaruh kepada APBN.
Salah satunya, pertimbangan berpindahnya PNS dari daerah A ke daerah B karena gajinya lebih tinggi. Jika terjadi perpindahan, otomastis daerah A akan kekurangan pegawai. Nah ini pemerintah harus hati-hati sekali. Namun menurutnya, meskipun masih sebatas konsep, tapi sosilaisai akan diberlakukan bulan Desember sekarang dan pemberlakukannya direncanakan bulan Januari.
Komponen gaji yang tercantum dalam RPP Gaji dan Tunjangan PNS terdiri dari gaji pokok, tunjangan kinerja dan tunjangan kemahalan. Besar gaji pokok PNS di daerah maupun di pusat sama tergantung golongan. Sedangkan untuk tunjangan kinerja dan kemahalan berbeda. Inilah yang nantinya akan diterapkan sistem cluster.
Sistem ini sekarang dalam tahap simulasi di sejumlah daerah yang nantinya akan ditetapkan persentase masing-masing daerah. Beliaupun memberikan contoh seperti DKI Jakarta yang bila persentasenya kecil maka dananya berlebih. Dan sebaliknya jika daerah memiliki PAD kecil tapi persentase gajinya diperbesar maka pemda akan kesulitan membangun infrastruktur karena biaya untuk gaji pegawainya besar.
Sedangkan untuk Pensiunan, pemerintah memilih sistem pembayaran dengan cara mengiur. Pemerintah bersama dengan PNS akan mengiur. Namun porsi pemerintah akan lebih besar, sedangkan PNS sedikit. Nantinya setelah pensiun, lembaga pengelola dana pensiun yang akan membayarkannya kepada pemerintah. Sekedar informasi, Rancangan PP Pensiun, Rancangan PP Gaji dan Tunjangan menjadi satu paket.
Ketimpangan ini sangat terasa sekali bagi orang timur Indonesia. Insfraktuktur yang berkembang di daerah barat tidak seimbang dengan daerah timur indonesia. Hal ini membuat harga makanan dan lain sebagainya di daerah timur sangat mahal sehingga biaya hidup juga ikutan menjadi mahal dibandingkan dengan daerah barat.
Mengacu kepada hal tersebut, dalam sistem penggajian Aparatur Sipil Negara (ASN) pada tahun depan akan diubah. Selain faktor biaya hidup yang berbeda di setiap daerah, faktor lain yang mempengaruhi dirubahnya sistem ini antara lain adalah pendapatan asli daerah dan jumlah penduduk yang berbeda-beda setiap daerah.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah yang baru dilantik, Bima Haria Wibisana, menjelaskan bahwa untuk sistem pengagajian pemerintah akan membuat cluster penggajian PNS. Sistem cluster ini adalah besaran gaji PNS yang diklasifikasikan sesuai rayon yang mengacu kepada Pendapatan Asli Daerah, jumlah penduduk, tingkat kemahalan, dan lain-lain.
Sistem ini telah lama dibahas internal pemerintah, namun pemerintah masih berhati-hati karena masih ada pro-kontra. Dikhwatirkan akan banyaknya perpindahan PNS dari daerah A ke daerah B dikarenakan gaji di daerah B lebih tinggi. Maka otomatis daerah A akan kekurangan pegawai. Selain itu, tingkat pengaruh terhadap APBN juga menjadi pertimbangan, karena setiap kenaikan gaji PNS pasti akan berpengaruh kepada APBN.
Salah satunya, pertimbangan berpindahnya PNS dari daerah A ke daerah B karena gajinya lebih tinggi. Jika terjadi perpindahan, otomastis daerah A akan kekurangan pegawai. Nah ini pemerintah harus hati-hati sekali. Namun menurutnya, meskipun masih sebatas konsep, tapi sosilaisai akan diberlakukan bulan Desember sekarang dan pemberlakukannya direncanakan bulan Januari.
Komponen gaji yang tercantum dalam RPP Gaji dan Tunjangan PNS terdiri dari gaji pokok, tunjangan kinerja dan tunjangan kemahalan. Besar gaji pokok PNS di daerah maupun di pusat sama tergantung golongan. Sedangkan untuk tunjangan kinerja dan kemahalan berbeda. Inilah yang nantinya akan diterapkan sistem cluster.
Sistem ini sekarang dalam tahap simulasi di sejumlah daerah yang nantinya akan ditetapkan persentase masing-masing daerah. Beliaupun memberikan contoh seperti DKI Jakarta yang bila persentasenya kecil maka dananya berlebih. Dan sebaliknya jika daerah memiliki PAD kecil tapi persentase gajinya diperbesar maka pemda akan kesulitan membangun infrastruktur karena biaya untuk gaji pegawainya besar.
Sedangkan untuk Pensiunan, pemerintah memilih sistem pembayaran dengan cara mengiur. Pemerintah bersama dengan PNS akan mengiur. Namun porsi pemerintah akan lebih besar, sedangkan PNS sedikit. Nantinya setelah pensiun, lembaga pengelola dana pensiun yang akan membayarkannya kepada pemerintah. Sekedar informasi, Rancangan PP Pensiun, Rancangan PP Gaji dan Tunjangan menjadi satu paket.
Wednesday, May 27, 2015
CAT BKN Menghapus Stigma Negatif Seleksi CPNS
Sahabat pembaca Pengumuman CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa selain untuk seleksi CPNS, Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara(BKN) juga dimanfaatkan guna seleksi jabatan, kenaikan pangkat, penyesuaian ijazah, ujian dinas, serta kebutuhan kepegawaian lainnya. Dalam seleksi penerimaan CPNS tahun lalu, 387 instansi pemerintah pusat dan derah menggunakan CAT BKN. Terbukti, CAT BKN dapat dihandalkan dan menghapus berbagai stigma negatif dalam proses seleksi CPNS. Hal ini disampaikan Kabag Hubungan Media dan PengaduanMasyarakat Herman yang didampingi Kabid Pengelolaan Sistem Rekrutmen Endar Setiawan tatkala beraudensi dengan DPRD Surakarta di Ruang Rapat lantai 1 gedung I BKN Pusat Jakarta, Rabu (27/5).
Herman menuturkan bahwa selama ini berbagai stigma negatif muncul dalam proses seleksi CPNS. “Stigma ini pudar begitu pemerintah mewajibkan pemanfaatan CAT dalam proses seleksi CPNS,”ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Endar Setiawan mengungkapkan bahwa metode tes berbasis komputer atau yang lebih dikenal dengan CAT-BKN merupakan salah satu manifestasi UU No 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara guna menciptakan CPNS yang professional, jujur, bertanggung jawab dan netral.“Kita paham bahwa hasil yang baik hanya dapat diperoleh melalui proses yang benar,“ tegasnya.
Diutarakan pula bahwa CAT merupakan salah satu Quick Wins (layanan unggulan) BKN yang mewujudkan transparansi dan obyektivitas dalam pelaksanaan tes. “Hal ini merupakan kunci Reformasi Birokrasi untuk menciptakan CPNS yang berkualitas dan mempunyai jiwa melayani,”ujarnya.
Berita ini bersumber dari BKN.
Honorer Ga Kompak!
cpnson.blogspot.com - Nampaknya tidak semua forum honorer ikut dalam aksi demo di istana negara. Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) absen dari aksi ini. Titi Purwaningsih selaku pimpinan forum lebih memilih untuk menunggu pembahasan di tingkat Panja Honorer K2 dengan pemerintah. "Saya sudah instruksikan seluruh anggota FHK2I serta anggota forum yang mendukung program kami untuk tidak melakukan aksi demo hari ini," tegasnya, Rabu (27/5).
FHK2I menunggu kebijakan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi telah berjanji menyelesaikan K2 lebih lanjut. "Kami sekarang menunggu realisasi dari janji Pak Menteri Yuddy. Untuk demo, kami tidak mau ikut-ikutan," tambahnya.
Hal ini pun sejalan dengan Forum Pager Nusantara yang mendukung program FHK2I yang menolak ikutan dalam aksi demo. Memed Jaenal, Wakil Sekjen Pager Nusantara, menyatakan masih berharap besar kepada Menteri Yuddy untuk merealisasikan seluruh janjinya saat dialog dengan FHK2I. "Tuntutan kami tetap PNS, namun untuk saat ini kami ambil cara dialog saja ketimbang demo,"ungkapnya.
Sebelumnya aksi demo pada hari rabu (27/5), akan terpusat di Istana Merdeka. Sedangkan untuk hari kedua, kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Aksi ini dilakukan untuk menuntut diangkatnya para honorer ini untuk menjadi PNS tanpa tes
Disebutkan bahwa Aliansi Honorer Indonesia seperti FPHI, FHI, PHSNI, FTKHJ, FKGTH, KTSI, FKHK2 KAUR, ITH MUBA, GTT WONOGIRI, akan melakukan gerakan abdi negara kepung Istana Merdeka pada 27 Mei dan dilanjutkan 28 Mei di Kantor KemenPAN-RB.
FHK2I menunggu kebijakan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi telah berjanji menyelesaikan K2 lebih lanjut. "Kami sekarang menunggu realisasi dari janji Pak Menteri Yuddy. Untuk demo, kami tidak mau ikut-ikutan," tambahnya.
Hal ini pun sejalan dengan Forum Pager Nusantara yang mendukung program FHK2I yang menolak ikutan dalam aksi demo. Memed Jaenal, Wakil Sekjen Pager Nusantara, menyatakan masih berharap besar kepada Menteri Yuddy untuk merealisasikan seluruh janjinya saat dialog dengan FHK2I. "Tuntutan kami tetap PNS, namun untuk saat ini kami ambil cara dialog saja ketimbang demo,"ungkapnya.
Sebelumnya aksi demo pada hari rabu (27/5), akan terpusat di Istana Merdeka. Sedangkan untuk hari kedua, kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Aksi ini dilakukan untuk menuntut diangkatnya para honorer ini untuk menjadi PNS tanpa tes
Disebutkan bahwa Aliansi Honorer Indonesia seperti FPHI, FHI, PHSNI, FTKHJ, FKGTH, KTSI, FKHK2 KAUR, ITH MUBA, GTT WONOGIRI, akan melakukan gerakan abdi negara kepung Istana Merdeka pada 27 Mei dan dilanjutkan 28 Mei di Kantor KemenPAN-RB.
Pemkab Sleman Kekurangan 1.250 Pegawai, kebutuhan paling banyak guru kelas, dokter serta perawat
Sahabat pembaca Info CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa Pemerintahan Kabupaten Sleman kekurangan pegawai. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sleman, Iswoyo Hadiwarno. Ia menyebutkan, kekurangan pegawai tahun ini sebesar 1.250 orang. Padahal, tahun lalu Sleman sudah mendapat kuota rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Menurut Iswoyo, kebutuhan paling banyak pada tenaga pendidikan, sepeti guru kelas dan kesehatan, yaitu dokter serta perawat. Jika tidak dipenuhi dikhawatirkan bisa menganggu pelayanan kepada masyarakat.
Menurutnya, dari hasil rekrutmen CPNS 2014, Pemkab Sleman hanya mendapatkan 39 tambahan pegawai. Jadi masih kekurangan sangat banyak, dibandingkan kebutuhannya.
Iswoyo menuturkan, kebutuhan mendesak adalah tenaga pendidikan. Terutama guru kelas yang masih kekurangan sekitar 500 guru.Menurutnya guru kelas tidak bisa digantikan seperti guru bidang studi yang bisa diganti dengan tenaga lain.
Kondisi ini semakin mengkhawatirkan dengan banyaknya guru yang pensiun setiap tahun. SK Pensiun PNS per 1 Agustus sampai 1 Desember saja diserahkan untuk 129 PNS. Sebanyak 123 pensiunan tersebut berasal dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), yang rata-rata berstatus sebagai guru.
Iswoyo menjelaskan, sementara ini solusi yang dilakukan adalah menggunakan tenaga guru honor. Adapun kebijakan di lapangan di serahkan pada masing-masing kepala sekolah. BKD Sleman sendiri sudah mengajukan usulan formasi ke pemerintah pusat. Dan biasanya jawaban usulan formasi dari pemerintah pusat keluar pada bulan Juli.
Berita ini bersumber dari Republika.
Uang Lauk Pauk TNI/Polri Naik!
cpnson.blogspot.com. - Direktorat Jendral Perbendaharaan telah mengeluarkan surat edaran Nomor SE-17/PB/2015 pada tanggal 25 Mei 2015 perihal uang lauk pauk. Dalam surat edaran ini, Direktur Jederal Perbendaharaan memberikan petunjuk lanjutan dalam pembayaran uang lauk pauk untuk anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia mulai Tahun Anggaran 2015.
Surat ini menindaklanjuti surat Menteri Keuangan Nomor S-662/MK.02/2014 tanggal 29
September 2014 perihal Penyampaian Pagu Alokasi Anggaran Kementerian Negara/Lembaga Tahun
Anggaran 2015 dan Surat Direktur Jenderal Anggaran Nomor S-347/AG/2015 tanggal 24 Februari
2015 hal Penyesuaian Besaran Uang Makan Pegawai Negeri Sipil, dengan maksud dan tujuan untuk memberikan petunjuk lebih lanjut dalam pembayaran uang lauk pauk anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia mulai Tahun Anggaran 2015 dengan ketentuan sebagai berikut:
Dengan diberlakukannya Surat Edaran ini, otomatis Surat Edaran Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor SE-4/PB/2012 dinyatakan tidak berlaku. Dengan demikian uang lauk pauk TNI /Polri naik dari sebelumnya.
Surat ini menindaklanjuti surat Menteri Keuangan Nomor S-662/MK.02/2014 tanggal 29
September 2014 perihal Penyampaian Pagu Alokasi Anggaran Kementerian Negara/Lembaga Tahun
Anggaran 2015 dan Surat Direktur Jenderal Anggaran Nomor S-347/AG/2015 tanggal 24 Februari
2015 hal Penyesuaian Besaran Uang Makan Pegawai Negeri Sipil, dengan maksud dan tujuan untuk memberikan petunjuk lebih lanjut dalam pembayaran uang lauk pauk anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia mulai Tahun Anggaran 2015 dengan ketentuan sebagai berikut:
- Terhitung mulai tanggal 1 Januari 2015 besarnya uang lauk pauk bagi anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia ditetapkan sebesar Rp50.000,-/orang/hari.
- Berdasarkan angka 1 di atas, besarnya uang lauk pauk bagi anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang dicantumkan dalam daftar gaji induk diubah dari Rp45.000,-/orang/hari menjadi Rp50.000,-/orang/hari.
- Kekurangan atas pembayaran uang lauk pauk bagi anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia dikarenakan perubahan besaran uang lauk pauk dapat dimintakan ke KPPN setempat.
Dengan diberlakukannya Surat Edaran ini, otomatis Surat Edaran Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor SE-4/PB/2012 dinyatakan tidak berlaku. Dengan demikian uang lauk pauk TNI /Polri naik dari sebelumnya.
Tuesday, May 26, 2015
Honorer Kepung Istana!
cpnson.blogspot.com - Demi memperjuangkan nasib, ribuan honorer akan melakukan aksi besar-besaran turun ke jalan. Aksi hari pertama pada hari rabu (27/5), akan dipusatkan di Istana Merdeka. Sedangkan untuk hari kedua, kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) yang akan menjadi pusat aksi.
Memed Jainal selaku wakil Sekjen Pager Nusantara Jakarta menjelaskan bahwa Aliansi Honorer Indonesia akan megepung instana. “Dari hasil rapat kemarin (25/5), Aliansi Honorer Indonesia yang terdiri dari FPHI, FHI, PHSNI, FTKHJ, FKGTH, KTSI, FKHK2 KAUR, ITH MUBA, GTT WONOGIRI, akan melakukan gerakan abdi negara kepung Istana Merdeka pada 27 Mei. Lanjut 28 Mei di Kantor KemenPAN-RB," ujarnya Selasa (26/5).
Menurutnya aksi ini dilakukan untuk menuntut diangkatnya para honorer ini untuk menjadi PNS tanpa tes berdasarkan data yang terdapat di database yang mengacu kepada masa kerja dan usia tertua. "Kami juga minta penerimaan CPNS umum hingga honorer tuntas lebih dulu. Kami tidak mau di-P3K-kan. PNS harga mati," serunya. Dia juga menyampaikan bahwa aksi ini didukung penuh oleh DPP PGRI dan dijuga menghimbau semua honorer wajib membawa pada kertas karton tulisan besar padat, spanduk, dan lain-lain.
Sementara itu, Komisi II DPR mendesak pemerintah untuk menyeleksinya secara administrasi saja tanpa perlu mengikuti tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan menggunakan Computer Asissted Test (CAT). Seleksi administrasi ini disinyalir bisa meminimalisir honorer bodong yang dinilai sudah meresahkan.
Sedangkan, Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja, menjelaskan bahwa pengangkatan honorer tanpa tes ini bisa saja terjadi, karena honorer merupakan produk kebijakan politik. "Kalau DPR mendesak, apa boleh pemerintah siap melaksanakan opsi pengangkatan tanpa tes. Tes yang diberlakukan hanya tes administrasi saja," ungkapnya.
Memed Jainal selaku wakil Sekjen Pager Nusantara Jakarta menjelaskan bahwa Aliansi Honorer Indonesia akan megepung instana. “Dari hasil rapat kemarin (25/5), Aliansi Honorer Indonesia yang terdiri dari FPHI, FHI, PHSNI, FTKHJ, FKGTH, KTSI, FKHK2 KAUR, ITH MUBA, GTT WONOGIRI, akan melakukan gerakan abdi negara kepung Istana Merdeka pada 27 Mei. Lanjut 28 Mei di Kantor KemenPAN-RB," ujarnya Selasa (26/5).
Menurutnya aksi ini dilakukan untuk menuntut diangkatnya para honorer ini untuk menjadi PNS tanpa tes berdasarkan data yang terdapat di database yang mengacu kepada masa kerja dan usia tertua. "Kami juga minta penerimaan CPNS umum hingga honorer tuntas lebih dulu. Kami tidak mau di-P3K-kan. PNS harga mati," serunya. Dia juga menyampaikan bahwa aksi ini didukung penuh oleh DPP PGRI dan dijuga menghimbau semua honorer wajib membawa pada kertas karton tulisan besar padat, spanduk, dan lain-lain.
Sementara itu, Komisi II DPR mendesak pemerintah untuk menyeleksinya secara administrasi saja tanpa perlu mengikuti tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan menggunakan Computer Asissted Test (CAT). Seleksi administrasi ini disinyalir bisa meminimalisir honorer bodong yang dinilai sudah meresahkan.
Sedangkan, Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja, menjelaskan bahwa pengangkatan honorer tanpa tes ini bisa saja terjadi, karena honorer merupakan produk kebijakan politik. "Kalau DPR mendesak, apa boleh pemerintah siap melaksanakan opsi pengangkatan tanpa tes. Tes yang diberlakukan hanya tes administrasi saja," ungkapnya.
Honorer Ini Dijanjikan Akan Dinaikkan Tunjangannya, Jika....
cpnson.blogspot.com. - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bantul, Calon Incumbent rajin mengajak para honorer untuk memilihnya. Para honorer ini dijanjikan akan dinaikkan tunjangannya jika calon ini terpilih lagi.
Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bantul Supardi menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan aktifitas kampanye politik oleh Bupati Bantul Sri Surya Widati, yang saat ini tengah menjalani seleksi calon bupati (cabup) oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Calon incumbent inipun dilaporkan mengajak para guru honorer agar mendukungnya saat pemilihan. Bupati ini meminta dukungan kepada para guru honorer agar memilih dia saat Pilkada nanti. Para honorer diiming-imingi dengan janji akan menaikan lagi besaran tunjangan penghasilan bagi guru honorer bila ia terpilih lagi sebagai bupati.
“Kalau sebelum-sebelumnya yang menyampaikan dukungan orang lain, tapi yang ini katanya disampaikan sendiri oleh bupati. Mereka dijanjikan akan dinaikan tunjangannya kalau ia terpilih lagi,” tutur Supardi, Senin (25/5/2015). Supardi mengaku mendapatkan laporan tersebut minggu lalu.
Supardi mengungkapkan bahwa secara etika tidak baik karena saat ini belum memasuki masa kampanye dan belum ada pendaftaran resmi. “Secara etika jelas tidak baik karena ini belum masa kampanye, apalagi membonceng agenda pemerintah,” tambah dia.
Namun Sri Surya Widati beberapa kali di konfirmasi selalu membantah dan menjelaskan bahwa dirinya mendompleng agenda pemerintahan. “Ya tidaklah (mendompleng agenda pemerintah), itu memang program Pemda. Dilaksanakan sebelum saya selesai,” dalih Ida.
Begitupun halnya Sudarman sebagai Pengurus Forum Guru Honorer Bantul, menampik tidak tahu menahu ihwal kampanye politik pada pertemuan guru honorer tersebut. “Karena yang hadir saat Bu Ida datang, hanya guru honorer SD dan SMP. Sedangkan saya guru honorer SMA jadi tidak hadir,” ungkapnya.
Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bantul Supardi menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan aktifitas kampanye politik oleh Bupati Bantul Sri Surya Widati, yang saat ini tengah menjalani seleksi calon bupati (cabup) oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Calon incumbent inipun dilaporkan mengajak para guru honorer agar mendukungnya saat pemilihan. Bupati ini meminta dukungan kepada para guru honorer agar memilih dia saat Pilkada nanti. Para honorer diiming-imingi dengan janji akan menaikan lagi besaran tunjangan penghasilan bagi guru honorer bila ia terpilih lagi sebagai bupati.
“Kalau sebelum-sebelumnya yang menyampaikan dukungan orang lain, tapi yang ini katanya disampaikan sendiri oleh bupati. Mereka dijanjikan akan dinaikan tunjangannya kalau ia terpilih lagi,” tutur Supardi, Senin (25/5/2015). Supardi mengaku mendapatkan laporan tersebut minggu lalu.
Supardi mengungkapkan bahwa secara etika tidak baik karena saat ini belum memasuki masa kampanye dan belum ada pendaftaran resmi. “Secara etika jelas tidak baik karena ini belum masa kampanye, apalagi membonceng agenda pemerintah,” tambah dia.
Namun Sri Surya Widati beberapa kali di konfirmasi selalu membantah dan menjelaskan bahwa dirinya mendompleng agenda pemerintahan. “Ya tidaklah (mendompleng agenda pemerintah), itu memang program Pemda. Dilaksanakan sebelum saya selesai,” dalih Ida.
Begitupun halnya Sudarman sebagai Pengurus Forum Guru Honorer Bantul, menampik tidak tahu menahu ihwal kampanye politik pada pertemuan guru honorer tersebut. “Karena yang hadir saat Bu Ida datang, hanya guru honorer SD dan SMP. Sedangkan saya guru honorer SMA jadi tidak hadir,” ungkapnya.
Monday, May 25, 2015
Menpan Selesaikan Kisruh Tes CPNS Konkep
cpnson.blogspot.com - Penyelesaian kisruh tes Calon Pegawai Negeri Sipil yang dilaksanakan di Konawe Kepulauan nampaknya mulai terang. Setelah penyelesaiannya berlangsung, akhirnya pemerintah memutuskan akan menggunakan hasil Tes Kompetensi Dasar sebagai hasil akhir penetapan kelulusan seleksi CPNS Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Keputusan ini diambil setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PANRB) Yuddy Chrisnandi mengadakan rapat dengan Pj. Bupati Konkep H. Muh. Nur Sinapoy, Ombudsman RI, BPKP, BKN, serta Plt. Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, yang dielenggarakan di Jakarta, Senin (25/05). Menteri menuturkan bahwa tidak mudah untuk mengambil keputusan, tapi harus sesuai dengan aturam dan pasti ada yang pro dan kontra dalam setiap keputusan. “Tetapi keputusan itu harus berdasarkan aturan yang berlaku, dan kita tidak memiliki kepentingan apapun,” ujar Yuddy.
Hasil rapat tanggal 25 Mei 2015 ini, langsung dikirimkan oleh Menteri PANRB melalui surat kepada PJ. Bupati Konkep untuk segera dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. “Kami juga minta Bupati untuk menyusun grand design kepegawaian di Kabupaten Konawe Kepulauan,” tambah Yuddy.
Awal mula terjadi kekisruhan ini berasal dari laporan masyarakat tentang adanya kebocoran soal dan jawaban pada tes kompetensi bidang (TKB), sehingga membuat Panselnas turun tanganuntuk melakukan investigasi dengan menunjuk BPKP. Setelah itu panselnas dengan BPKP dan Ombudsman membahas hasilnya. Kemudian dengan hasil tersebut, Menteri PANRB menerbitkan surat kepada Pj. Bupati Konkep yang menyatakan TKB dibatalkan, dan kelulusan ditentukan berdasarkan hasil TKD.
Namun saat itu, Pj. Bupati dan perwakilan DPRD, perwakilan perguruan tinggi dan Polsek langsung menghadap kepada Menteri PANRB dengan maksud menjelaskan akan terjadi konflik horizontal, karena mayoritas yang lulus berdasarkan Tes Kompetensi Dasar berasal dari luar Konkep. Konkep sendiri adalah merupakan kabupaten pemekaran yang belum memiliki Polres maupun Kodim. Menteri pun menjadi khawatir dan memutuskan langsung untuk menelpon Kapolsek memastikan adanya ancaman konflik horoizontal tersebut.
Dalam pertemuan itu disimpulkan bahwa perlu dilakukan TKB ulang yang langsung ditangani oleh panselnas sebagai pemberi soal dan pengolah hasil tes tersebut. Dan Bupati juga diberikan tugas untuk menyusun kriteria putra daerah yang dikonsultasikan kepada Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB. Akan tetapi dengan sepihak, Pj. Bupati langsung menentukan kriteria putra daerah melalui SK Bupati no. 810/259/2015, tanggal 30 April 2015.
Mengetahui keputusan tersebut, sebanyak 35 peserta CPNS asal Konkep langsung mendatangi KemenPAN-RB untuk demo mewakili 115 peserta yang telah lulus tes TKD tapi setelah tes TKB menjadi tidak lulus. Hingga Kemarin Senin (25/05), demo masih berlangsung. Mereka mengatakan bahwa CPNS di Konkep berbau KKN dan bahkan mereka telah melaporkannya kepada Polda Sulawesi Tenggara. Mereka menuntut untuk diumumkan sesuai dengan hasil tes TKD sesuai dengan keputusan Menteri PANRB tanggal 11 Maret 2015.
Selain itu mereka juga menolak diberlakukannya pertimbangan putra daerah dalam penentuan kelulusan karena saat pendaftaran memang tidak ada ketentuan mengenai persyaratan putra daerah. Dan menjamin tidak akan terjadi konflik horizontal.
Keputusan ini diambil setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PANRB) Yuddy Chrisnandi mengadakan rapat dengan Pj. Bupati Konkep H. Muh. Nur Sinapoy, Ombudsman RI, BPKP, BKN, serta Plt. Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, yang dielenggarakan di Jakarta, Senin (25/05). Menteri menuturkan bahwa tidak mudah untuk mengambil keputusan, tapi harus sesuai dengan aturam dan pasti ada yang pro dan kontra dalam setiap keputusan. “Tetapi keputusan itu harus berdasarkan aturan yang berlaku, dan kita tidak memiliki kepentingan apapun,” ujar Yuddy.
Hasil rapat tanggal 25 Mei 2015 ini, langsung dikirimkan oleh Menteri PANRB melalui surat kepada PJ. Bupati Konkep untuk segera dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. “Kami juga minta Bupati untuk menyusun grand design kepegawaian di Kabupaten Konawe Kepulauan,” tambah Yuddy.
Awal mula terjadi kekisruhan ini berasal dari laporan masyarakat tentang adanya kebocoran soal dan jawaban pada tes kompetensi bidang (TKB), sehingga membuat Panselnas turun tanganuntuk melakukan investigasi dengan menunjuk BPKP. Setelah itu panselnas dengan BPKP dan Ombudsman membahas hasilnya. Kemudian dengan hasil tersebut, Menteri PANRB menerbitkan surat kepada Pj. Bupati Konkep yang menyatakan TKB dibatalkan, dan kelulusan ditentukan berdasarkan hasil TKD.
Namun saat itu, Pj. Bupati dan perwakilan DPRD, perwakilan perguruan tinggi dan Polsek langsung menghadap kepada Menteri PANRB dengan maksud menjelaskan akan terjadi konflik horizontal, karena mayoritas yang lulus berdasarkan Tes Kompetensi Dasar berasal dari luar Konkep. Konkep sendiri adalah merupakan kabupaten pemekaran yang belum memiliki Polres maupun Kodim. Menteri pun menjadi khawatir dan memutuskan langsung untuk menelpon Kapolsek memastikan adanya ancaman konflik horoizontal tersebut.
Dalam pertemuan itu disimpulkan bahwa perlu dilakukan TKB ulang yang langsung ditangani oleh panselnas sebagai pemberi soal dan pengolah hasil tes tersebut. Dan Bupati juga diberikan tugas untuk menyusun kriteria putra daerah yang dikonsultasikan kepada Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB. Akan tetapi dengan sepihak, Pj. Bupati langsung menentukan kriteria putra daerah melalui SK Bupati no. 810/259/2015, tanggal 30 April 2015.
Mengetahui keputusan tersebut, sebanyak 35 peserta CPNS asal Konkep langsung mendatangi KemenPAN-RB untuk demo mewakili 115 peserta yang telah lulus tes TKD tapi setelah tes TKB menjadi tidak lulus. Hingga Kemarin Senin (25/05), demo masih berlangsung. Mereka mengatakan bahwa CPNS di Konkep berbau KKN dan bahkan mereka telah melaporkannya kepada Polda Sulawesi Tenggara. Mereka menuntut untuk diumumkan sesuai dengan hasil tes TKD sesuai dengan keputusan Menteri PANRB tanggal 11 Maret 2015.
Selain itu mereka juga menolak diberlakukannya pertimbangan putra daerah dalam penentuan kelulusan karena saat pendaftaran memang tidak ada ketentuan mengenai persyaratan putra daerah. Dan menjamin tidak akan terjadi konflik horizontal.
Persyaratan CPNS 2015 Untuk Tenaga Honorer K2
Jakarta - Baru-baru ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) mengumumkan akan memberikan peluang kembali kepada tenaga pegawai honorer kategori 2 untuk mengikuti seleksi cpns 2015 dengan mengikuti ketetapan- ketetapan yang sudah ditentukan.
Informasi Umum
Direncanakan proses pendaftaran penerimaan seleksi CPNS untuk honorer K2 akan dimulai Bulan Agustus 2015. Adapun usia tenaga honorer yang akan menjadi prioritas utama dalam seleksi adalah umur di atas 35 tahun namun bukan berarti tidak terbuka peluang untuk usia dibawah 35 tahun, selanjutnya untuk formasi yang akan dibuka dalam seleksi CPNS tenaga honorer K2 yaitu tenaga pendidik, kesehatan, dan penyuluh. Sebagaimana diketahui kuota penerimaan CPNS Honorer K2 untuk tahun 2015 adalah sebanyak 30000 formasi dengan alokasi sebagai berikut:
1. Ada sebanyak 4500 Formasi dialokasikan untuk Honorer Pemda
2. Ada sebanyak 4500 Formasi dialokasikan untuk honorer Kementerian / Lembaga Negara
Persyaratan Umum
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Berusia paling rendah 19 tahun dan tidak boleh lebih dari 46 tahun pada tanggal 1 Januari 2016
3. Sehat jasmani, rohani dan bebas NARKOBA.
4. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap.
5. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/Anggota TNI/Polri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
6. Tidak berkedudukan sebagai CPNS atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan/atau tidak sedang menjalani perjanjian/kontrak kerja/ikatan dinas pada instansi lain.
Persyaratan Khusus
1. Seleksi Tes ini adalah diperuntukan untuk "eks TH K-2" yang tidak lulus dalam tes sebelumnya
2. Harus sudah terdaftar dalam database BKN
3. Tenaga Honorer K2 yang dibiayai bukan dari APBN atau APBD, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan bekerja di instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit satu tahun pada tanggal 31 Desember 2005 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus.
4. Kebenaran data yang disampaikan dijamin dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang ditandatangani oleh PPK, yang sebelumnya sudah dilakukan verifikasi dan validasi terpadu oleh BKN dan BPKP
Seleksi
Seleksi penerimaan CPNS untuk honorer Kategori 2 adalah menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT CPNS)
Materi Tes
1. Tes seleksi yang diberikan adalah Tes Kompetensi Dasar berbasis CAT CPNS yang terdiri dari
2. Tes Wawasan Kebangsaan
3. Tes Intelegensi Umum
4. Tes Kepribadian
5. Sebagai referensi pembelajaran terbaik silakan pelajari Materi Pembelajaran CPNS Khusus Honorer
Kriteria Kelulusan
Adapun tiap kelulusan peserta ujian ditentukan oleh nilai passing grade atau nilai ambang batas tes CPNS dan tidak dapat dilakukan perubahan. Kelulusan dilakukan berdasarkan urutan atau peringkat.
Lain Lain
Adapun sebagai penanggungjawab pelaksanaan tes untuk instansi pusat adalah Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), yakni Menteri, Kepala LPNK, dan Sekjen Lembaga Negara (instansi pemerintah pusat), sedangkan untuk pemerintah daerah adalah Gubernur, Bupati, dan Walikota
Sebagainya untuk diketahui bagi Tenaga Honorer K-2 yang mengikuti seleksi dan dinyatakan lulus tetapi kemudian diketahui tidak memenuhi persyaratan administratif, maka yang bersangkutan akan dibatalkan pengangkatannya sebagai CPNS. Dan terhadap pejabat yang menandatangani SPTJM akan dikenakan sanksi hukuman dan pemberhentian dari jabatan.
NB.
Pendaftaran tidak dipungut biaya
Keputusan Panitia Seleksi tidak dapat diganggu gugat
Persyaratan CPNS 2015 Jalur Umum Yang Sesuai Dengan PP Nomor 11 tahun 2002
Persyaratan CPNS - Adapun persyaratan CPNS 2015 ini merupakan persyaratan yang terdapat dalam PP Nomor 98 tahun 2000 yang diubah dengan PP Nomor 11 tahun 2002 dan ini pula yang menjadi persyaratan yang dipakai tiap tahun dalam setiap seleksi calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Maka sebaiknya calon peserta tes CPNS 2015 agar bersiap-siap untuk memenuhi kriteria yang ditentukan. Sebagai acuan dan gambaran bagi calon peserta CPNS dapat menjadikan persyaratan CPNS tahun 2014 sebagai salah satu pedoman.
Persyaratan pendaftaran CPNS diatur dalam pada PP Nomor 98 tahun 2000 yang diubah dengan PP Nomor 11 tahun 2002 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil. Persyaratannya adalah sebagai berikut :
1. Warga negara Indonesia;
2. Berusia serendah-rendahnya 18 (delapan belas) tahun dan setinggi-tingginya 35 (tiga puluh lima) tahun;
3. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan;
4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
5. Tidak berkedudukan sebagai calon/Pegawai Negeri;
6. Mempunyai pendidikan, kecakapan, keahlian dan keterampilan yang diperlukan;
7. Berkelakuan baik;
8. Sehat jasmani dan rohani; bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh pemerintah; dan
9. Syarat lain yang ditentukan dalam persyaratan jabatan.
Namun demikian instansi-instansi pada wilayah tertentu terkadang memiliki persyaratan atau kriteria tertentu untuk dipenuhi oleh calon pelamarnya. Artinya setiap instansi memiliki kriteria tambahan yang berbeda satu sama lain. Demikian Persyaratan CPNS 2015 Yang Sesuai Dengan PP Nomor 11 tahun 2002.
4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
5. Tidak berkedudukan sebagai calon/Pegawai Negeri;
6. Mempunyai pendidikan, kecakapan, keahlian dan keterampilan yang diperlukan;
7. Berkelakuan baik;
8. Sehat jasmani dan rohani; bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh pemerintah; dan
9. Syarat lain yang ditentukan dalam persyaratan jabatan.
Namun demikian instansi-instansi pada wilayah tertentu terkadang memiliki persyaratan atau kriteria tertentu untuk dipenuhi oleh calon pelamarnya. Artinya setiap instansi memiliki kriteria tambahan yang berbeda satu sama lain. Demikian Persyaratan CPNS 2015 Yang Sesuai Dengan PP Nomor 11 tahun 2002.
Langsung Jadi CPNS, 798 Guru Tugas Di Daerah Terpencil
cpnson.blogspot.com - Program Guru Garis Depan (GGD) yang dicanangkan oleh Mendikbud Anies Baswedan telah menghasilkan sebanyak 798 orang guru garis depan (GGD) angkatan pertama yang dilepas ke daerah khusus dan langsung bergelar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). 798 orang ini disebar ke daerah Aceh Besar, Aceh Singkil, Manggarai Timur, Flores Timur, Raja Ampat, dan Sorong.
Menurut Anis, Program ini berbeda dengan progran SM3T (Sarjana Mengejar Di Daerah Terdepan, Terpencil, dan Terluar). Perbedaan itu antara lain adalah program SM3T pengiriman hanya berjalan selama satu hingga dua tahun. Sedangkan untuk program GGD, guruk yang diutus ke sejumlah daerah ini akan ditempatkan secara permanen sehingga status mereka pun sudah menjadi CPNS.
Pemerintah menyediakan formasi sebanyak 1000 kursi namun jumlah pendaftar program ini mencapai 1.480 orang guru alumni program SM3T. Mereka tidak diangkat begitu saja tapi juga melalui tes kompetensi dasar (TKD) sama seperti CPNS lain.Tetapi setelah dites, yang dinyatakan lulus hanya ada 809 guru dengan nilainya di atas ambang batas dan lolos verifikasi administrasi. Namun sembilan guru mengundurkan diri secara sepihak sehinggajumlahnya menjadi 798 orang guru.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) melalui alokasi khusus mengakui status mereka sebagai CPNS. Guru-guru ini ada yang menyandang status sebagai
CPNS pemda setempat dan ada yang berstatus CPNS Kemendikbud.
Secara khusus Anies berpesan kepada guru-guru ini supaya menjaga fisik, moral, dan spiritual atau moral. "Fokus mengajar siswa dulu sebaik-baiknya. Jangan aneh-aneh," kata Anies. Anis juga mengungkapkan bahwa dengan berstatus CPNS, berharap bisa mengatasi masalah ketimpangan tenaga pendidik di daerah-daerah terpencil. Dan diharapkan bisa menyampaikan informasi positif kepada para siswa masing-masing. Dia berharap setiap tahun Kemendikbud bisa mengirim guru-guru CPNS ke daerah khusus.
Salah satu peserta GGD mengaku senang dan bangga bisa termasuk kedalam formasi ini. "Saya jadi CPNS kembali ke Aceh Singkil lagi. Saya bersyukur bisa mengabdi untuk bangsa," ujar Harmon, seorang Guru kimia alumni Universitas Negeri Padang (UNP).
Menurut Anis, Program ini berbeda dengan progran SM3T (Sarjana Mengejar Di Daerah Terdepan, Terpencil, dan Terluar). Perbedaan itu antara lain adalah program SM3T pengiriman hanya berjalan selama satu hingga dua tahun. Sedangkan untuk program GGD, guruk yang diutus ke sejumlah daerah ini akan ditempatkan secara permanen sehingga status mereka pun sudah menjadi CPNS.
Pemerintah menyediakan formasi sebanyak 1000 kursi namun jumlah pendaftar program ini mencapai 1.480 orang guru alumni program SM3T. Mereka tidak diangkat begitu saja tapi juga melalui tes kompetensi dasar (TKD) sama seperti CPNS lain.Tetapi setelah dites, yang dinyatakan lulus hanya ada 809 guru dengan nilainya di atas ambang batas dan lolos verifikasi administrasi. Namun sembilan guru mengundurkan diri secara sepihak sehinggajumlahnya menjadi 798 orang guru.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) melalui alokasi khusus mengakui status mereka sebagai CPNS. Guru-guru ini ada yang menyandang status sebagai
CPNS pemda setempat dan ada yang berstatus CPNS Kemendikbud.
Secara khusus Anies berpesan kepada guru-guru ini supaya menjaga fisik, moral, dan spiritual atau moral. "Fokus mengajar siswa dulu sebaik-baiknya. Jangan aneh-aneh," kata Anies. Anis juga mengungkapkan bahwa dengan berstatus CPNS, berharap bisa mengatasi masalah ketimpangan tenaga pendidik di daerah-daerah terpencil. Dan diharapkan bisa menyampaikan informasi positif kepada para siswa masing-masing. Dia berharap setiap tahun Kemendikbud bisa mengirim guru-guru CPNS ke daerah khusus.
Salah satu peserta GGD mengaku senang dan bangga bisa termasuk kedalam formasi ini. "Saya jadi CPNS kembali ke Aceh Singkil lagi. Saya bersyukur bisa mengabdi untuk bangsa," ujar Harmon, seorang Guru kimia alumni Universitas Negeri Padang (UNP).
Profesi tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan merupakan yang paling banyak dicari pemerintah dalam seleksi CPNS 2015.
Sahabat pembaca Pengumuman CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) berencana membuka formasi lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di tahun ini sebanyak 134 ribu. Tes itu digelar dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Dari total 134 ribu formasi, sekitar 30 ribu didedikasikan untuk honorer K2 dan sisanya untuk pelamar umum. Profesi tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan merupakan yang paling banyak dicari pemerintah dalam seleksi CPNS 2015.
Asdep Koordinasi Kebijakan Penyusunan Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Bambang Sumarsono mengatakan bahwa profesi tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan menjadi prioritas utama pemerintah dalam seleksi CPNS 2015.
Lowongan CPNS itu dibuka karena adanya sisa formasi CPNS 2014 yang tidak terpakai, jumlah pensiunan PNS serta honorer K2 bodong yang sebelumnya dinyatakan lulus tes. Rencananya digelar usai lebaran.
Seperti diketahui, KemenPAN-RB beberapa waktu lalu telah mengumumkan untuk melakukan moratorium CPNS. Hal itu dikarenakan banyaknya formasi CPNS yang kurang efektif.
Namun moratorium tersebut tidak berlaku untuk beberapa jabatan yang berkaitan dengan kesehatan dan pendidikan.
Berita ini bersumber dari Liputan6.
Sunday, May 24, 2015
Pemkot Serang Ajukan 2900 Formasi CPNS
cpnson.blogspot.com - Dalam pelaksanaan tes CPNS tahun ini, Pemerintah Kota Serang akan ikut berpartisipasi dengan mengirimkan 2.900 usulan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Seperti kita ketahui, bahwa usulan setiap daerah tidak akan selalu 'dikabulkan' oleh Kementerian Aparatur Sipil Negara (KemenPAN-RB).
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Serang mendapat tugas dari Tb Haerul Jaman selaku Walikota Serang agar jumlah kouta yang diusulkan bisa didapatkan oleh Pemkot Serang. Menurutnya pemkot benar-benar membutuhkan tambahan personil."Pemkot masih kekurangan pegawai hampir di semua SKPD (satuan kerja perangkat daerah, red)," ujarnya, Minggu (25/5).
Menurutnya tahun ini dia berharap akan mendapatkan jatah kuota formasi CPNS karena pemkot serang saat ini tidak ada kendala mengenai belanja langsung dan belanja tidak langsung dan BKD juga sudah melakukan anlisa kebutuhan di setiap SKPD dan sudah mengirimkannya kepada pusat.
Sementara itu Farach Richi, sekretaris BKD, menuturkan bahwa pihaknya telah mengusulkan formasi CPNS sebanyak 2.900 setelah melakukan analisa kebutuhan SKPD dan prediksi kekurangan PNS selama lima tahun ke depan. "Lima tahun ke depan, berdasarkan perhitungan kami akan banyak guru yang pensiun. Nah itu kami usulkan juga khawatir ke depan banyak kekosongan," terangnya. Richi juga menyampaikan bahwa selain mengusulkan tenaga pendidik, BKD juga mengusulkan tenaga kesehatan untuk mengantisipasi pendirian RSUD konta Serang.
Pihaknya sengaja mendatang pegawai Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) ke kantor BKD untuk pengisian usulan CPNS. "Selama tiga hari kami minta mereka ke sini untuk membantu kami mengusulkan usulan kuota melalui website. Dengan bantuan mereka kami ingin agar usulan kami benar-benar sampai dan diterima, karena kalau kami mengusulkan sendiri bukan tidak mungkin tidak sampai,” ujarnya.
Farach berharap dengan upaya yang sudah dilakukan BKD yakni menempuh prosedur dan sesuai ketentuan, diharapkan Pemkot akan mendapatkan kuota untuk CPNS tahun ini.
Tahun ini pemerintah pusat mengusulkan sekitar 134 ribu formasi untuk dijadikan formasi nasional. Tapi saat ini masih menunggu restu dari Menteri Keuangan untuk dianalisa supaya disesuaikan dengan finansial negara. Bagi anda yang akan mengikuti tes CPNS tahun ini, kami rekomendasikan untuk mempelajari Paket LKIT 2015
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Serang mendapat tugas dari Tb Haerul Jaman selaku Walikota Serang agar jumlah kouta yang diusulkan bisa didapatkan oleh Pemkot Serang. Menurutnya pemkot benar-benar membutuhkan tambahan personil."Pemkot masih kekurangan pegawai hampir di semua SKPD (satuan kerja perangkat daerah, red)," ujarnya, Minggu (25/5).
Menurutnya tahun ini dia berharap akan mendapatkan jatah kuota formasi CPNS karena pemkot serang saat ini tidak ada kendala mengenai belanja langsung dan belanja tidak langsung dan BKD juga sudah melakukan anlisa kebutuhan di setiap SKPD dan sudah mengirimkannya kepada pusat.
Sementara itu Farach Richi, sekretaris BKD, menuturkan bahwa pihaknya telah mengusulkan formasi CPNS sebanyak 2.900 setelah melakukan analisa kebutuhan SKPD dan prediksi kekurangan PNS selama lima tahun ke depan. "Lima tahun ke depan, berdasarkan perhitungan kami akan banyak guru yang pensiun. Nah itu kami usulkan juga khawatir ke depan banyak kekosongan," terangnya. Richi juga menyampaikan bahwa selain mengusulkan tenaga pendidik, BKD juga mengusulkan tenaga kesehatan untuk mengantisipasi pendirian RSUD konta Serang.
Pihaknya sengaja mendatang pegawai Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) ke kantor BKD untuk pengisian usulan CPNS. "Selama tiga hari kami minta mereka ke sini untuk membantu kami mengusulkan usulan kuota melalui website. Dengan bantuan mereka kami ingin agar usulan kami benar-benar sampai dan diterima, karena kalau kami mengusulkan sendiri bukan tidak mungkin tidak sampai,” ujarnya.
Farach berharap dengan upaya yang sudah dilakukan BKD yakni menempuh prosedur dan sesuai ketentuan, diharapkan Pemkot akan mendapatkan kuota untuk CPNS tahun ini.
Tahun ini pemerintah pusat mengusulkan sekitar 134 ribu formasi untuk dijadikan formasi nasional. Tapi saat ini masih menunggu restu dari Menteri Keuangan untuk dianalisa supaya disesuaikan dengan finansial negara. Bagi anda yang akan mengikuti tes CPNS tahun ini, kami rekomendasikan untuk mempelajari Paket LKIT 2015
Pemerintah Kota Serang mengusulkan 2.900 kursi CPNS yang akan direkrut tahun ini.
Sahabat pembaca Info CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mengusulkan 2.900 kursi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan direkrut tahun ini.
Walikota Serang, Tb Haerul Jaman memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Serang untuk mengawal agar Kota Serang mendapatkan kuota CPNS sebanyak itu..
Jaman mengatakan, saat ini Pemkot masih membutuhkan pegawai. Menurutnya, BKD sudah mendata kebutuhan pegawai setiap SKPD. Berdasarkan analisa kebutuhan pegawai itu, Pemkot mengusulkan kuota CPNS kepada pemerintah pusat.
Kata dia, hal itu dilakukan agar tahun ini Pemkot mendapatkan kuota CPNS, tidak seperti tahun sebelumnya. Terlebih, Pemkot tidak mempunyai kendala terkait komposisi belanja langsung dan belanja tidak langsung.
Sekretaris BKD Kota Serang, Farach Richi mengatakan, pihaknya mengusulkan 2.900 CPNS. Jumlah yang diusulkan itu didasarkan pada kebutuhan SKPD dan prediksi kekurangan PNS selama lima tahun ke depan.
Selain tenaga pendidikan, ia mengatakan, pihaknya juga mengusulkan tenaga kesehatan untuk mengantisipasi pendirian RSUD Kota Serang.
Kata dia, agar Pemkot mendapatkan kuota, pihaknya bahkan menghadirkan pegawai Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) ke kantor BKD untuk pengisian usulan CPNS.
Farach mengatakan, dengan upaya yang sudah dilakukan BKD yakni menempuh prosedur dan sesuai ketentuan, diharapkan Pemkot akan mendapatkan kuota.
Berita ini bersumber dari JPNN.
Saturday, May 23, 2015
Peneriman CPNS 2015 Kabupaten Bengkulu Tengah 200 Formasi
Penerimaan CPNS Bengkulu Tengah - Seperti diberitakan bengkuluekspress.com tahun 2015 ini Pemkab Bengkulu Tengah (Benteng) telah memastikan akan mengusulkan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2015 ke Kemenpan RB. Dimana untuk total formasi yang akan diusulkan yaitu kurang lebih 200 formasi.
“Kita akan ajukan kembali, petunjukanya sudah dapat dari kementerian. Sekarang berkasnya masih dibuat oleh anggota,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidik Daerah (BKPPD) Benteng, Hasan Basri.
Tahun ini kabupaten Bengkulu Tengah mengusulkan formasi CPNS tidak begitu banyak hal ini diakibatkan karena Kemenpan RB tak pernah mengabulkan permintaan daerah sesuai usulan.
“Nanti dicoret, jadinya hanya dapat beberapa saja, lebih baik sedikit tapi semua kuotanya didapat,” ungkap Hasan.
Seperti diketahui pengalaman tahun lalu, Benteng mendapatkan kuota formasi terbanyak se-Indonesia. Hal ini disebabkan pengusulan formasinya dilakukan sesuai dengan analisa kebutuhan sehingga dapat diterima dengan baik oleh kementerian terkait. “Kita belajar dari tahun lalu, meski sedikit tetap dapat diterima dengan baik sehingga kuotanya sesuai harapan,” kata Hasan.
Namun menurut Hasan Basri untuk membicarakan apa saja formasi yang akan dibuka, dia tak bersedia menyebutkannya. Karena, katanya, masih harus dilakukan analisasi sesuai dengan kebutuhan daerah. Tapi BKPPD memastikan formasi yang akan tetap diusulkan yaitu jurusan kesehataan serta tenaga pendidik.
“Tenaga kesehatan jelas harus ditambah sebab RSUD kita akan segera beroperasi jadi memutuhkan tenaga medis,” sebutnya.
KemenPAN-RB berencana membuka formasi lowongan CPNS di tahun ini sebanyak 134 ribu
Sahabat pembaca Info CPNS 2015, sudah tahukah anda bahwa Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) berencana membuka formasi lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di tahun ini sebanyak 134 ribu. Tes itu digelar dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Lowongan CPNS itu dibuka karena adanya sisa formasi CPNS 2014 yang tidak terpakai, jumlah pensiunan PNS serta honorer K2 bodong yang sebelumnya dinyatakan lulus tes.
Menurut Asdep Koordinasi Kebijakan Penyusunan Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Bambang Sumarsono saat berbincang dengan Liputan6.com, Sabtu (23/5/2015), meski ada moratorium, akan tetapi ada instansi yang pegawainya pensiun atau ada juga yang formasinya tidak terisi saat seleksi tahun lalu.
Dari total 134 ribu formasi, sekitar 30 ribu didedikasikan untuk honorer K2 dan sisanya untuk pelamar umum. Profesi tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan merupakan yang paling banyak dicari pemerintah dalam seleksi CPNS 2015.
Seperti diketahui, KemenPAN-RB beberapa waktu lalu telah mengumumkan untuk melakukan moratorium CPNS. Hal itu dikarenakan banyaknya formsai CPNS yang kurang efektif.
Namun moratorium tersebut tidak berlaku untuk beberapa jabatan yang berkaitan dengan kesehatan dan pendidikan.
Berita ini bersumber dari Liputan6.
Prof Yuddy atau Menteri Yuddy..?? Kami Tunggu 8 Jurus Hebatnya
Gelar Professor yang biasa disandang oleh seseorang yang berpenampilan botak, beruban, berkacamata dan sedikit lugu rupanya di zaman sekarang sudah tidak berlaku lagi, karena seorang Yuddy Chrisnandi mampu merubah anggapan tersebut. Anak muda asal kota kembang yang saat ini menjabat menteri PAN RB dikukuhkan menjadi salah satu guru besar di Unas oleh Senat Guru Besar Universitas Nasional Umar Basalim
"Saya ucapkan selamat kepada Prof Yuddy atas pengukuhan sebagai guru besar. Kalau zaman dulu guru besar selalu ditampakkan dengan kaca mata tebal sedikit botak, sedikit lugu. Namun dewasa ini banyak yang berubah.Guru besar adalah sosok cendekiawan yang baik," Ungkap JK dalam sambutannya pada acara pengukuhan tersebut sembari mengucapkan selamat kepada Yuddy yang telah mendapat gelar profesor.
Guru besar merupakan jabatan fungsional tertinggi bagi seorang dosen yang masih mengajar di lingkungan satuan pendidikan tinggi. Publik mengenal sebutan ini dengan sebutan "Pakar" dan "Profesor". Dalam suatu ilmu dan bidang tertentu, penyandang gelar ini dianggap sebagai orang yang paling mampu dan paling cakap untuk bisa menyelesaikan masalah pada bidang yang bersangkutan.
Yuddy sendiri dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Pembangunan Ekonomi Industri dan Kebijakan Publik pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Nasional Jakarta. Pria kelahiran Bandung tersebut mendapatkan gelar atas penelitiannya mengenai "Political Engineering" yang memperoleh kesempatan penilaian pada pertengahan tahun 2011, hingga akhirnya mendapat tawaran mengikuti seleksi majelis guru besar UNAS pada Januari 2012.
Lahir di Bandung, 29 Mei 1968, Yuddy adalah seorang sosok Menteri yang murah senyum dan pandai bergaul dengan bawahannya. Tak pandang jabatan, siapapun dia tegur dengan ala senyuman dan teguran khasnya. Dia terkenal kalem dalam menyelesaikan setiap permasalahan. Gayanya yang khas seakan membawa angin segar dan perubahan di Kementerian PAN RB yang saat ini sedang dipimpinnya. Sebelum ditunjuk menjadi salah satu pembantu presiden Jokowi dalam Kabinet Kerja, dia aktif sebagai politikus, ia juga tercatat pernah menjabat sebagai anggota DPR pada periode 2004–2009 dari Partai Golongan Karya dan periode 2009–2014 dari Partai Hanura.
Wapres JK juga menambahkan, sebagai seorang menteri agar Yuddy tidak salah langkah dalam mengambil kebijakan dan begitu juga halnya dengan jabatan barunya di dunia pendidikan sebagai seorang profesor karena membawa nama universitas.
"Itu memang konsekuensinya maka dari itu harus bisa mendidik mahasiswa dan menjaga konsistensinya sebagai menteri disamping kesibukannya sebagai pengajar," ujarnya setelah pengukuhan Guru Besar di Universitas Nasional (23/5/2015).
Sementara itu, Menristek-Dikti Muhammad Nasir juga memuji keberhasilan Yuddy mencapai gelar tertinggi di dunia pendidikan dalam bidang Ekonomi Industri dan Ilmu Politik tersebut dan mengharapkan banyak kontribusi darinya.
"Ternyata Yuddy bisa membuktikan dirinya mampu mendapatkan gelar tersebut di tengah kesibukannya. Mudah-mudahan dengan dikukuhkan sebagai guru besar bisa berkontribusi di bidang tersebut demi nusa dan bangsa," kata Muhammad Nasir seperti asncpns kutip dari antaranews.
Hadir dalam acara pengukuhan tersebut dihadiri sejumlah tokoh dan tamu penting, diantaranya Jusuf Kalla selaku Wakil Presiden Republik Indonesia, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menteri Pertanian Amran Sulaeman, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Ketua DPR RI Setya Novanto, dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhie Purdijatno, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan Menteri Perindustrian Saleh Husin.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh politik seperti Aburizal Bakrie, Akbar Tandjung, Wiranto, Nurul Arifin, dan Effendi Simbolon, serta Agum Gumelar dan Direktur Utama LKBN Antara Saiful Hadi
8 Jurus Pembangunan Nasional ala Prof Yuddy
Kemenpan RB selayaknya berbangga karena kementerian yang mengatur segala kegiatan aparatur negara ini dipimpin oleh seorang pakar dan profesor muda. Profesor yang memiliki disertasi berjudul Pembangunan Ekonomi dan Industri, dan Kebijakan Publik di Fakultas Ilmu Sospol, Unas ini memiliki 8 jurus untuk pembangunan nasional, mau tahu..??
Berikut adalah 8 jurus ampuh ala Prof Yuddy untuk menghadapi tantangan dan pembangunan nasional
- Perlunya model kebijakan pemberdayaan ekonomi dari bawah ke atas dan perlu ada pengembangan industri berbasis keunggulan lokal untuk menyangga ekonomi nasional.
- Adanya dukungan dari semua lapis pemerintah yang terpadu dan dinamis.
- Memberdayakan industri kecil dan menengah yang berbasis pada pemanfaatan potensi lokal.
- Melihat pertumbuhan ekonomi bukan dari sisi keberhasilan pembangunan, melainkan digeser pada tingkat kesejahteraan masyarakat.
- Perlu ada bank yang khusus mengelola uang petani, nelayan, buruh, serta pelaku usaha kecil
- Mengeksplorasi energi terbarukan dan menekan kegiatan yang merusak lingkungan.
- Pemerintah perlu segera memiliki blueprint pembangunan industri jangka panjang untuk mengetahui arah pembangunan ekonomi industri.
- Pembangunan ekonomi sangat ditentukan oleh seberapa bersih dan kuatnya pemerintah, tegasnya penegakan hukum, dan stabilnya politik dalam negeri.
Dan menurut Yuddy semua delapan jurus itu sudah tergurat di dalam Nawa Cita pemerintahan Jokowi JK. “Nawa Cita ini mendorong lahirnya kebijakan ekonomi kesejahteraan sosial (Ekoteros) melalui penguatan pembangunan yang tidak hanya bertumpu pada wilayah perkotaan, tetapi juga wilayah pedesaan dan daerah-daerah pelosok," terangnya seperti asncpns kutip dari Metro TV.
Pengangkatan Honorer K2 Ditunda!
cpnson.blogspot.com - Kabar tak sedap datang dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), dikarenakan regulasi pengangkatan honorer K2 belum jelas, maka KemenPAN-RB memutuskan untuk mengundurkan pengangkatan honorer kategori dua (K2) yang tidak lulus tes ke tahun 2014 ini menjadi tahun 2016.
Belum terpecahkannya masalah honorer ini dikarenakan pembahasanya yang alot. "Pengalaman selama ini setiap pembahasan regulasi selalu alot. Apalagi menyangkut honorer K2, banyak instansi terkait terlibat, jadi kami memperkirakan tahun ini belum bisa," tutur Asisten Deputi Bidang Koordinasi Kebijakan, Penyusunan, Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Aparatur KemenPAN-RB, Bambang Dayanto Sumarsono.
Selain pembahasannya yang alot, yang menjadi kendala utama juga adalah harmonisasi. Harmonisasi dibutuhkan dalam melakukan pembahasan masalah honorer ini karena menyangkut banyak instansi seperti Kementerian Keuangan, BKN, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Dalam Negeri, KemenPAN-RB dan institusi lainnya yang memiliki tenaga honorer akan menyampaikan pandangannya masing-masing. "Dari proses panjang itulah road map kami. Pengangkatan honorer K2 dimulai 2016," tambahnya.
Bambang juga menjelaskan bahwa pemerintah saat memang sedang membahas regulasi untuk pengangkatan honorer K2. Namun butuh waktu yang sangat lama untuk dijadikan sebuah Peraturan Pemerintah (PP) sebagai payung hukum. MenPAN-RB sendiri menginginkan pengangkatan CPNS dari honorer K2 dilakukan Agustus nanti. Namun jadwal itu bisa terealisasi bila pembahasan regulasinya berjalan lancar.
Sementara itu untuk menyelesaikan permasalahan honorer K2 yang carut marut, Komisi II DPR mendesak agar pemerintah untuk mengangkat honorer ini dengan mengangkat honorer K2 dengan cara menyeleksi secara administrasi saja tanpa tes CAT. Menurut salah satu Anggota Panja Bambang Riyanto honorer yang sudah mengabdi puluhan tahun ini harus dihargai apalagi tidak mungkin para honorer ini tidak memiliki kompetensi untuk menunjangnya dalam bekerja mengingat masa pengabdiannya sudah tahunan bahkan puluhan tahun.
Belum terpecahkannya masalah honorer ini dikarenakan pembahasanya yang alot. "Pengalaman selama ini setiap pembahasan regulasi selalu alot. Apalagi menyangkut honorer K2, banyak instansi terkait terlibat, jadi kami memperkirakan tahun ini belum bisa," tutur Asisten Deputi Bidang Koordinasi Kebijakan, Penyusunan, Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Aparatur KemenPAN-RB, Bambang Dayanto Sumarsono.
Selain pembahasannya yang alot, yang menjadi kendala utama juga adalah harmonisasi. Harmonisasi dibutuhkan dalam melakukan pembahasan masalah honorer ini karena menyangkut banyak instansi seperti Kementerian Keuangan, BKN, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Dalam Negeri, KemenPAN-RB dan institusi lainnya yang memiliki tenaga honorer akan menyampaikan pandangannya masing-masing. "Dari proses panjang itulah road map kami. Pengangkatan honorer K2 dimulai 2016," tambahnya.
Bambang juga menjelaskan bahwa pemerintah saat memang sedang membahas regulasi untuk pengangkatan honorer K2. Namun butuh waktu yang sangat lama untuk dijadikan sebuah Peraturan Pemerintah (PP) sebagai payung hukum. MenPAN-RB sendiri menginginkan pengangkatan CPNS dari honorer K2 dilakukan Agustus nanti. Namun jadwal itu bisa terealisasi bila pembahasan regulasinya berjalan lancar.
Sementara itu untuk menyelesaikan permasalahan honorer K2 yang carut marut, Komisi II DPR mendesak agar pemerintah untuk mengangkat honorer ini dengan mengangkat honorer K2 dengan cara menyeleksi secara administrasi saja tanpa tes CAT. Menurut salah satu Anggota Panja Bambang Riyanto honorer yang sudah mengabdi puluhan tahun ini harus dihargai apalagi tidak mungkin para honorer ini tidak memiliki kompetensi untuk menunjangnya dalam bekerja mengingat masa pengabdiannya sudah tahunan bahkan puluhan tahun.
Subscribe to:
Posts (Atom)