Tuesday, June 23, 2015

Pemkot Ini Pilih Rampungkan Honorer Dibandingkan CPNS Baru

Formasi
cpnson.blogspot.com - Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Solo Lancer S. Naibaho menyatakan bahwa berdasarkan laporan dari masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang diterima pada tanggal 20 Mei lalu, Pemkot Solo kekurangan personil mencapai 2000 orang.

Angka 2.000 orang ini membengkak dari sebelumnya sekitar 800-an orang dari data terakhir hanya kekurangan 1.200 orang. Kekosongan Pegawai Negeri Sipil (PNS) rata-rata masih didominasi pada tenaga kesehatan dan guru. “Laporan kekurangan pegawai sudah kami sampaikan ke Kemenpan dan RB,” ungkap Lancer ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Senin (22/6/2015)

Menurut Lancer laporan tersebut sebagai bahan pengajuan permintaan mendapat jatah untuk membuka lowongan CPNS pada tahun ini yang akan diprioritaskan untuk guru dan tenaga kesehatan, serta tenaga penyuluh di lapangan. Lancer juga mengaku jika BKD telah menyiapkan formasi pegawai sesuai pengajuan masing-masing kebutuhan SKPD.

“Jumlah pegawai yang pensiun per tahun mencapai 300 orang. Kondisi itu jika tidak diisi akan semakin menambah beban kerja PNS. 2016, bahkan jumlah PNS yang pensiun mencapai 600 orang,” ungkapnya.

Lancer juga mengatakan akan memperjuangkan tenaga honorer kategori II (K2) yang tidak lolos tes seleksi CPNS 2013 dengan memprioritaskan para honorer untuk diangkat menjadi CPNS yang memenuhi persyaratan yang ada, seperti jenjang pendidikan, usia dan juga kebutuhan formasi.. Berdasarkan data, Pemkot Solo masih memiliki 509 honorer K2 yang nasibnya tidak ada kejelasan.

“Jika nantinya ada peluang pendaftaran CPNS, saya lebih memilih merampungkan honorer dibandingkan mencari CPNS baru,”pungkas Lancer.

No comments: